KabarBaik.co- Ratusan jemaah haji KBIH Semen Gresik mengunjungi lokasi Arafah, pada Kamis (22/5) pagi. Dipimpin pembimbing KBIH, Ustad Ahmad Hamdani, empat bus yang mengangkut jemaah sampai di lokasi pukul 10.00 waktu setempat. Jemaah langsung diarahkan ke area tenda-tenda yang nanti bakal menjadi lokasi wukuf.
Survei dilakukan agar jemaah mulai mengamati dan merasakan suasana di area yang akan menjadi lokasi wukuf jutaan jemaah itu. Tampak di area, tenda-tenda putih dan fasilitas umum sedang dilakukan pembersihan dan perbaikan oleh otoritas setempat. Sebab, pelaksanaan Wukuf Arafah telah semakin dekat.
Baca juga: Panggilan Langit
Setelah dari lokasi Arafah, jemaah kemudian beranjak ke Muzdalifah. Dari atas bus, jemaah ditunjukkan jalur pejalan kaki yang menghubungkan Arafah dengan Muzdalifah. Jalur itu didesain ramah lingkungan dengan beton pembatas, dilengkapi tiang kabut air, stasiun air minum, dan kursi-kursi di sisi-sisinya.
Setelah itu, jemaah ditunjukkan area Muzdalifah, Mina, sekaligus Jamarat untuk lempar Jumroh Ula, Wustha, dan Aqobah.
Ustad Hamdani menjelaskan, kunjungan untuk survei lokasi ini sangat penting untuk memberi gambaran nyata kepada para jemaah. Meski sebelumnya sudah dilakukan bimbingan teori dan praktik, tapi jemaah belum bisa membayangkan secara langsung kondisi di lapangan.
“Agar jemaah semakin mengerti, memahami, dan mulai mengukur kesiapannya. Sehingga nanti bisa melakukan rukun haji dengan baik dan tertib,” ujarnya.
Tak lupa, ia senantiasa mengingatkan jemaah untuk menjaga kebugaran dan kesehatan. Bagi jemaah lansia, difasilitasi agar bisa tetap salat berjamaah, walaupun di hotel. Maklum, jarak dan mobilitas yang berat bagi jemaah lansia bila harus jamaah 5 waktu di Masjidil Haram.
Baca juga; Hajar Aswad dan Nama Ibu
Ustad Hamdani bersama para Ketua Rombongan (Karom) dan Ketua Regu (Karu) pun secara aktif mengorganisir distribusi kartu Nusuk dan kendala koper. Kartu Nusuk adalah identitas akses tunggal bagi jemaah haji tahun ini. Setiap jemaah haji akan diperiksa kartu Nusuknya sejak memasuki Kota Makkah. Demikian pula ketika engakses masuk Masjidil Haram, dan berbagai kegiatan rukun haji nanti.
KBIH Semen Gresik terus berkomitmen untuk bisa melayani jemaah. Sejak sampai di Madinah, Senin (5/5) lalu, beragam kegiatan dan program dilakukan untuk mengarahkan dan memantapkan psikis dan spiritual jemaah guna kekhusyukan jelang puncak ibadah haji. Di antaranya, umrah subnah yang dilaksanakan hampir tiap malam sejak di Makkah. (*)
