KabarBaik.co – Kejadian robohnya villa di Desa Oro-oro Ombo yang mengakibatkan enam wisatawan luka-luka asal Bekasi, membuat Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai merasa geram.
Pj Aries berharap, peristiwa robohnya villa pada Senin (30/12) malam, tidak terulang lagi. “Saya meminta agar semua pengembang di Kota Batu lebih memperhatikan kondisi perumahan atau villa yang akan dibangun dengan menyesuaikan perizinan yang ada,” terang Aries, saat melihat langsung robohnya villa di Desa Oro-oro Ombo, Kita Batu.
Dari peristiwa ini, tambah dia, tentunya dapat merugikan semua pihak terutama di sektor pariwisata. “Yang jelas, peristiwa villa yang roboh ini menjadi pukulan bagi semua pihak,” ujarnya.
Villa di Oro-oro Ombo Kota Batu Roboh, 6 Wisatawan Asal Bekasi Dilarikan ke RS
Untuk itu, Aries mengajak pengembang untuk lebih memperhatikan sisi keamanan dan kenyamanan dalam proses pembangunan perumahan maupun vila. Di mana, pihak pengembang tidak boleh hanya melihat dari sisi keuntungan saja.
“Ini jelas, pengembang juga harus melihat sisi terkait lingkungan, sarana prasarana yang ada dan terutama tidak menutup saluran-saluran yang menjadi bagian dari fasilitas umum. Jangan ambil untungnya saja,” tandasnya.
Dampak dari peristiwa yang terjadi tersebut supaya tidak terulang, Aries menegaskan, meminta Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kota Batu untuk melakukan pengecekan ke perumahan dan vila-vila di Kota Batu. Sehingga dapat melakukan deteksi dini dan bisa segera dilakukan penanganan. (*)