KabarBaik.co- Nama kota Magelang sering diasosiasikan dengan Candi Borobudur. Namun, pesona kota Magelang tidak hanya sebatas Candi Borobudur saja. Dalam beberapa tahun terakhir ini banyak objek wisata alam di Magelang yang bermunculan, dan ternyata tidak kalah kecenya dengan objek wisata di luar negeri. Berikut adalah 10 rekomendasi wisata akhir tahun di Magelang yang sayang untuk dilewatkan:
1. Wisata Magelang Terasering Sitegong
Wisata terasering ini juga dikenal dengan Wisata Terasering View Sumbing atau Sukomakmur View Gunung dan bisa menjadi salah satu destinasi wisata Magelang. Wisata ini tergolong baru di Sukomakmur, Kecamatan Kajoran.
Jika berkunjung ke sana, Moms dapat menikmati indahnya hamparan persawahan terasering dengan latar belakang Gunung Sumbing. Moms juga bisa memilih beberapa spot foto seperti gardu pandang dua tingkat, spot untuk melihat pemandangan yang menjulur ke arah persawahan.
Di sana juga tersedia tempat duduk yang unik dengan atap tumpukan kayu. Jika ingin yang lebih alami, di setiap sudut jalur-jalur kecil antar persawahan di Wisata Terasering Dusun Nampan dapat dimanfaatkan sebagai spot foto.
2. Hutan Pinus Kragilan
Hutan Pinus Kragilan berada di desa Pogalan, di bawah Gunung Merbabu dan membutuhkan waktu 50 hingga 60 menit dari kota Magelang. Tidak ada angkutan umum yang sampai ke daerah ini, sehingga pengunjung harus menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil. Pengunjung dikenakan tiket masuk dengan estimasi harga Rp10.000,00 hingga Rp12.500,00 per orang. Harga tiket masuk di hari Minggu dan hari libur nasional sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan hari biasa. Konon, beberapa spot foto di tempat wisata ini tidak gratis.
3. Enam Langit by Plataran
Enam Langit adalah sebuah restoran elite di daerah Ngargogondo, Borobudur, Magelang. Keistimewaan dari tempat ini selain menyantap hidangan lezat adalah menikmati pemandangan gunung dan sawah yang spektakuler.
Pengunjung yang ingin mengunjungi dan makan di tempat ini memerlukan reservasi terlebih dulu. Enam Langit by Plataran memiliki beberapa paket yang dapat dipilih sesuai dengan budget, dan kisaran harga paket per orang dimulai dari Rp200.000,00. Pemesanan dapat langsung dilakukan lewat laman official mereka.
4. Awang Awang Sky View
Wisata Awang Awang Sky View ini dikenal sebagai titik terbaik untuk melihat pemandangan. Ini karena Moms dapat melihat Gunung Merbabu, Gunung Andong, Gunung Sumbing, dan Gunung Sindoro saat berkunjung ke tempat wisata ini. Tak hanya itu, wisata Magelang ini juga terdapat hamparan hutan pinus yang bisa dilihat dari dek kaca. Wisata Magelang juga biasanya menjadi spot foto yang kerap dimanfaatkan sebagai area untuk melihat pemandangan.
5. Bukit Dagi
Selain Puntuk Setumbu, ada spot lain yang tidak kalah bagus untuk menikmati keindahan Borobudur, yaitu Bukit Dagi yang berada di sekitar Candi Borobudur.
Bukit ini terletak di ketinggian 275 meter di atas permukaan laut, dengan hamparan hutan pinus, udara segar, dan pemandangan hijau yang menyejukkan mata. Untuk mengeksplorasi tempat wisata ini, pengunjung bisa menyewa fasilitas VW safari dengan atap terbuka yang dikelola oleh warga setempat.
6. Svarga Bumi Borobudur
Keistimewaan tempat yang baru saja dibuka untuk umum tanggal 8 Agustus 2020 adalah pengunjung dapat menikmati keindahan sawah sambil berfoto di tempat-tempat yang telah disediakan oleh pemilik. Jangan kaget apabila kalian melihat petani yang sedang menanam padi saat berkunjung ke tempat ini, karena ternyata ini merupakan salah satu atraksi yang ditonjolkan oleh Svarga Bumi. Svarga Bumi beroperasi setiap hari kecuali hari Kamis. Hari Sabtu dan Minggu, Svarga Bumi buka dari pukul 6.30 pagi hingga 18.00. Untuk hari biasa, mereka buka pukul 8.00 hingga 17.00. Tiket masuk untuk orang dewasa adalah Rp25.000,00 dan Rp15.000,00 untuk anak-anak.
7. Balkondes Tegal Arum Saka Pitu
Balkondes merupakan kependekan dari Balai Ekonomi Desa yang berada di Tegal Arum, kurang lebih 5 km dari Candi Borobudur. Saka pitu berasal dari Bahasa Jawa yang artinya tujuh tiang atau tujuh penyangga. Daya tarik utama dari Balkondes Saka Pitu ini adalah tujuh rumah unik dengan atap menyerupai segitiga yang didirikan di tengah dalam posisi melingkar. Di sekeliling tujuh rumah ini, pengunjung dapat melihat hamparan hijau dengan latar belakang Bukit Menoreh. Tidak ada biaya tiket masuk ke Balkondes Saka Pitu kecuali di tempat ini diadakan acara khusus. Tetapi, kalian yang mengendarai mobil dikenakan biaya parkir.
8. Jembatan Jokowi
Jembatan gantung Mangunsuko berada di Kecamatan Dukun, Magelang. Jembatan ini menghubungkan dua desa yaitu Desa Mangunsuko dan Desa Sumber. Sungai Senowo mengalir di antara dua desa ini. Jembatan Mangunsuko dijuluki Jembatan Jokowi karena jembatan ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo tahun 2017.
Keunikan Jembatan Mangunsuko ini adalah pemandangan di sekitar Sungai Senowo yang sangat cantik, di mana kalian dapat melihat susunan air terjun. Tidak hanya itu, belakangan ini jembatan Mangunsuko dicat warna warni sehingga menarik lebih banyak pengunjung karena instagramable sekali. Pengunjung yang hendak berfoto atau melintas di atas jembatan tidak boleh lebih dari 40 orang untuk alasan keselamatan dan pencegahan virus Corona.
9. Candi Pawon
Candi Pawon, yang juga tidak jauh dari Candi Borobudur. Di dekat Candi Mendut ada Candi Pawon atau yang disebut juga Candi Brajanalan yang merupakan candi dengan corak agama Buddha.
Jika dilihat, candi ini memiliki ukuran yang tidak terlalu besar dan terbuat dari batu dengan relief pada dindingnya, sebagaimana Candi Borobudur. Meskipun berukuran kecil, candi ini dilengkapi dengan fasilitas seperti toilet, area parkir, dan penjual makanan yang disediakan khusus di sekitar candi. Dengan banyaknya relief-relief pada Candi Pawon, ada banyak cerita yang disampaikan di sana. Salah satu ceritanya adalah cerita Kinara-Kinari.
10. Candi Selogriyo
Candi Selogriyo yang berada di lereng Gunung Sumbing. Candi ini terletak di lokasi terpencil di antara Bukit Giyanti, Bukit Condong, dan Bukit Malang. Jika ditelusuri, Candi Selogriyo ini ternyata peninggalan purbakala yang diperkirakan dibangun pada masa Mataram Kuno.
Wisata Magelang ini dianggap sebagai bukti perkembangan nilai-nilai agama Hindu. Candi ini berada di antara perbukitan dan menawarkan pemandangan dari pegunungan yang indah dan udara sejuk yang menenangkan.
Tips:
- Rencanakan perjalanan: Sebaiknya pesan tiket dan akomodasi terlebih dahulu, terutama jika kalian akan berkunjung pada peak season.
- Siapkan perlengkapan: Bawa pakaian yang nyaman, topi, sunscreen, dan perlengkapan lainnya sesuai dengan aktivitas yang akan di lakukan.
- Jaga kebersihan: Buang sampah pada tempatnya dan jaga kelestarian lingkungan.
Dengan beragam pilihan wisata yang menarik, Magelang sangat cocok untuk menjadi destinasi liburan akhir tahun bersama keluarga. Selamat berlibur!
