KabarBaik.co- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Surabaya menaikkan target perolehan medali emas pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim IX. Tak tanggung-tanggung, Surabaya membidik sebanyak 200 medali emas dalam pesta olahraga multievent yang akan digelar di Malang Raya pada 28 Juni hingga 5 Juli 2025 mendatang.
Target ambisius ini mengalami peningkatan signifikan dibanding capaian pada Porprov sebelumnya, di mana Surabaya meraih 163 medali emas. Kenaikan target ini disebut realistis, menyusul bertambahnya jumlah cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan dalam edisi kali ini.
“Dengan adanya penambahan 19 cabor baru, kami menargetkan tambahan 37 medali emas. Meski Surabaya tidak mengikuti seluruh cabor baru tersebut, kami tetap optimistis bisa mencapai target,” ujar Ketua Umum KONI Kota Surabaya, Hoslih Abdullah.
Dari 19 cabor baru yang akan meramaikan Porprov IX, kontingen Surabaya hanya akan mengikuti sekitar 14 cabor di antaranya. Meski demikian, Hoslih menegaskan pihaknya sudah memiliki peta kekuatan dan potensi medali dari cabor-cabor tersebut.
“Kami memiliki potensi besar di banyak cabor. Kesiapan atlet pun sudah maksimal. Kami juga sudah memetakan kekuatan dan kelemahan pesaing berdasarkan hasil pra-Porprov dan kejuaraan sebelumnya,” jelasnya.
Porprov IX Jatim 2025 akan mempertandingkan total 84 cabor. Jumlah ini meningkat tajam dari edisi Porprov sebelumnya yang hanya mempertandingkan 55 cabor yang berlangsung di empat kabupaten/kota. Yakni, Sidoarjo, Jombang, Mojokerto, dan Kota Mojokerto.
Tak hanya mengejar medali, Surabaya juga memancang target besar untuk kembali menjadi juara umum. Bahkan, Hoslih menyebut pihaknya ingin mencetak sejarah dengan meraih triple hattrick juara umum Porprov Jatim. “Kami tidak hanya sekadar membidik gelar juara umum. Kami ingin mencatat sejarah dengan meraih triple hattrick di ajang multievent ini,” tegasnya penuh keyakinan.
Dengan persiapan matang dan semangat juang tinggi, Kota Surabaya siap mempertahankan dominasinya di kancah olahraga Jawa Timur. (*)