KabarBaik.co – Kabar gembira bagi ratusan desa di Kabupaten Bojonegoro. Pada tahun depan sebanyak 130 desa di Kabupaten Bojonegoro akan mendapatkan dana desa (DD) lebih dari Rp 1 miliar.
Dari jumlah total 419 desa di Bojonegoro, sebanyak 130 desa mendapat DD di atas Rp 1 miliar pada Tahun Anggaran (TA) 2025. Berdasar Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait penetapan DD 2025, total besaran DD di Bojonegoro pada 2025 sekitar Rp 397 miliar.
DD tertinggi pertama diperoleh Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, sebesar Rp 1,74 miliar. Disusul Desa Bareng, Kecamatan Sekar, Rp 1,72 miliar, dan Desa Bobol, Kecamatan Sekar, sekitar Rp 1,72 miliar.
Sedangkan, untuk DD terendah diperoleh Desa Banaran, Kecamatan Malo, sebesar Rp 661 juta, lalu Desa Mayanggeneng, Kecamatan Kalitidu, sekitar Rp 673 juta, dan Desa Ringintunggal, Kecamatan Gayam, Rp 686 juta.
“Pagu DD 2025 di Bojonegoro menurun sekitar Rp 1,8 miliar dibanding 2024. Total DD di 2024 sebesar Rp 398,8 miliar, menurun menjadi Rp 397 miliar di 2025,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bojonegoro, Machmudin, Senin (2/12).
Terkait besar kecilnya DD berdasarkan data jumlah penduduk, jumlah penduduk miskin, luas wilayah, hingga kesulitan geografis. ’’Tidak ada tugas peruntukan khusus untuk desa dengan DD di atas Rp 1 miliar, sama saja,” tuturnya.
Berdasar UU Nomor 62 Tahun 2024 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) TA 2025, penggunaan DD diutamakan untuk mendukung penanganan kemiskinan ekstrem. Juga untuk penguatan desa yang adaptif terhadap perubahan iklim, peningkatan promosi dan penyediaan layanan dasar kesehatan skala desa, serta dukungan program ketahanan pangan. (*)
