Tanaman Hias Ini Super Irit Air, Tahan Seminggu Tidak Disiram

oleh -445 Dilihat
tanaman irita ir
Foto Freepik

KabarBaik.co- Merawat tanaman sebenarnya mudah asalkan pintar memilih tanaman yang sesuai. Kebanyakan orang enggan menanam banyak tanaman di rumah karena repot untuk menyiramnya. Padahal jenis tanaman-tanaman ini memiliki mekanisme penyimpanan air dalam waktu lama karena minim penguapan. Biasanya tanaman-tanaman ini memang tumbuh di kawasan tropis atau iklim yang ekstrem.

Bosan tanaman hias cepat layu karena lupa disiram? Tenang saja, ada banyak jenis tanaman hias yang tahan lama dan tidak perlu sering disiram. Tanaman-tanaman ini cocok untuk Anda yang memiliki kesibukan tinggi atau sering bepergian. Berikut adalah 7 rekomendasi tanaman hias yang irit air:

1. Lidah Buaya:

Anda pasti sudah tidak asing dengan tanaman ini, ‘kan? Yup, lidah buaya memang tergolong sebagai tanaman yang ramah pemula. Selain bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan, lidah buaya juga dikenal sebagai tanaman hias yang sangat tahan lama. Tidak hanya menjadi penghias ruangan, lidah buaya juga dapat dikonsumsi maupun digunakan untuk pengobatan luka. Tanaman ini juga bisa tumbuh subur di daerah yang tidak terpapar sinar matahari langsung. Selain itu, Anda juga tidak perlu sering-sering menyiram tanaman ini.

2. Sansevieria (Lidah Mertua):

Lidah mertua adalah salah satu tanaman hias yang paling tahan banting. Tanaman ini dikenal dengan daun panjang dan keras yang mampu menyimpan air dalam jumlah banyak. Tanaman ini sangat populer karena bentuknya yang unik dan kemampuannya bertahan hidup dalam kondisi minim cahaya dan air. Bahkan, lidah mertua bisa bertahan hidup meski tidak disiram selama lebih dari seminggu.

3. Kaktus:

Sudah tidak menjadi rahasia umum bahwa kaktus adalah tanaman yang perawatanya mudah dan sangat tahan terhadap kekeringan. Kaktus dapat menyimpan air di dalam batangnya, sehingga bisa bertahan hidup tanpa air selama beberapa minggu. Tanaman ini juga memiliki banyak variasi bentuk dan ukuran yang menarik, sehingga cocok untuk dijadikan dekorasi di dalam maupun di luar rumah.

4. Sukulen ( Succulent):

Tanaman sukulen ini memiliki bentuk yang unik dan menarik. Sukulen adalah tanaman hias yang juga terkenal irit air. Seperti kaktus, sukulen mampu menyimpan air di dalam daunnya yang tebal dan berdaging. Jenis tanaman ini sangat cocok untuk yang sering lupa menyiram tanaman, karena sukulen bisa tetap segar meski tidak disiram selama seminggu atau lebih. Sukulen juga tersedia dalam berbagai bentuk dan warna yang menarik, sehingga bisa mempercantik sudut-sudut rumah.

5. Palem:

Palem menjadi salah satu jenis tanaman hias yang cukup populer di Indonesia. Tanaman berbatang besar dengan daun runcing ini sering ditemukan di pekarangan rumah, di dalam ruangan, maupun di pinggir jalan. Salah satu alasannya adalah karena tanaman ini dapat bertahan dalam berbagai kondisi. Jika Anda memilih palem untuk dirawat, Anda tidak perlu sering-sering menyiramnya karena tanaman ini dapat bertahan hidup dalam kondisi yang sangat kering sekalipun.

6. Sirih Gading:

Tanaman rambat satu ini memiliki warna hijau muda yang indah. Tanaman satu ini mudah ditemukan di Indonesia, tetapi jangan sampai kamu memakan tanaman ini karena mengandung kristal kalsium oksalat di dalam daunnya yang beracun dan berbahaya bagi manusia dan hewan peliharaan

7. Sri Rejeki:

Tanaman Sri Rejeki memiliki bentuk daun besar berwarna hijau dengan ciri khas bintik serta garis berwarna putih atau merah. Tanaman yang satu ini biasa ditanam pada pot-pot kecil dan dapat diletakan di dalam maupun luar ruangan. Namun, akan lebih baik jika diletakkan di daerah yang cenderung panas.

Tanaman yang sering disebut Chinese Evergreen ini juga tidak membutuhkan banyak air, dapat hidup di tanah kering, serta mudah beradaptasi dengan kondisi sekitarnya. Anda bisa menyiramnya beberapa hari sekali tanpa perlu khawatir akan membuatnya layu.

Tips Merawat Tanaman Hias Irit Air:

  • Pilih Pot yang Tepat:

    • Gunakan pot yang memiliki lubang drainase yang baik agar kelebihan air tidak menggenang dan menyebabkan akar membusuk.
    • Pilih pot yang sesuai dengan ukuran tanaman agar akar memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh.
  • Gunakan Media Tanam yang Tepat:

    • Kombinasikan tanah pot dengan pasir atau perlit untuk meningkatkan drainase dan aerasi.
    • Hindari menggunakan tanah yang terlalu padat atau menyimpan air terlalu banyak.
  • Siram Secukupnya:

    • Sebelum menyiram, pastikan tanah sudah benar-benar kering.
    • Gunakan jari Anda untuk memeriksa kelembapan tanah. Jika terasa kering hingga kedalaman sekitar 2-3 cm, baru kemudian siram.
    • Frekuensi penyiraman bisa berbeda-beda tergantung pada jenis tanaman, ukuran pot, dan kondisi lingkungan.
  • Perhatikan Intensitas Cahaya:

    • Setiap tanaman memiliki kebutuhan cahaya yang berbeda. Letakkan tanaman di tempat yang sesuai dengan kebutuhan cahaya masing-masing.
    • Tanaman sukulen seperti kaktus umumnya menyukai cahaya matahari langsung, sedangkan tanaman lain seperti sansevieria bisa tumbuh baik di tempat teduh.
  • Berikan Pupuk Secukupnya:

    • Berikan pupuk khusus tanaman hias secara berkala sesuai dengan petunjuk pada kemasan.
    • Hindari memberikan pupuk terlalu banyak karena dapat merusak akar tanaman.
  • Perhatikan Suhu dan Kelembapan:

    • Sebagian besar tanaman hias irit air menyukai suhu ruangan yang hangat dan kelembapan yang rendah.
    • Hindari meletakkan tanaman di tempat yang terlalu dingin atau terlalu lembap.
  • Pangkas Daun dan Batang yang Kering:

    • Rutinlah memangkas daun dan batang yang kering atau rusak untuk menjaga penampilan tanaman dan mencegah penyakit.

Dengan memilih tanaman hias yang tepat dan merawatnya dengan baik, bisa memiliki tanaman hias yang indah dan hijau sepanjang tahun tanpa harus repot-repot menyiramnya setiap hari.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Lilis Dewi


No More Posts Available.

No more pages to load.