KabarBaik.co – Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat dan efisiensi ekonomi, kebutuhan akan air minum yang aman dan terjangkau semakin penting. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 menunjukkan, 28,5 persen rumah tangga di Indonesia menggunakan air minum isi ulang sebagai sumber utama konsumsi harian, jauh di atas penggunaan air minum dalam kemasan (AMDK) yang hanya 8,6 persen. Temuan itu sejalan dengan laporan Kompas.id pada 2022, yang mencatat 17,9 juta rumah tangga atau 26 persen masyarakat Indonesia mengandalkan air isi ulang.
Angka tersebut melampaui pengguna AMDK bermerek yang sekitar 14,5 persen serta pelanggan PDAM sekitar 20 persen. Fenomena ini menunjukkan pergeseran nyata perilaku konsumen menuju pilihan air minum yang lebih ekonomis, berkualitas, dan ramah lingkungan.
Selama lebih dari 23 tahun, Air Minum Biru hadir sebagai solusi air minum isi ulang berkualitas dengan harga terjangkau. Konsistensi tersebut kembali mendapatkan pengakuan nasional setelah Air Minum Biru meraih Top Brand Award 2025 untuk kategori Depo Air Minum Isi Ulang.
Top Brand Award merupakan penghargaan bergengsi yang digagas Frontier Group bersama Majalah Marketing. Survei dilakukan kepada lebih dari 12.000 responden di 15 kota besar Indonesia, termasuk Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, hingga Makassar. Penilaian dilakukan dengan tiga indikator: Mind Share (daya ingat merek), Market Share (pilihan konsumen di pasar), dan Commitment Share (loyalitas konsumen).
Untuk bisa menyandang predikat Top Brand, sebuah merek harus mencatat indeks di atas 10 persen dan masuk tiga besar di kategorinya. Air Minum Biru sukses memenuhi kriteria tersebut.
“Penghargaan ini adalah buah kerja keras seluruh tim dan mitra waralaba kami dalam menyediakan air minum berkualitas dengan harga terjangkau serta pelayanan prima kepada masyarakat Indonesia,” ujar Yantje Wongso, Pendiri dan Direktur Utama Air Minum Biru, Senin (25/8).
Founder Top Brand Award, Handi Irawan D., menambahkan, “Pencapaian ini membuktikan Air Minum Biru konsisten menjaga kualitas dan mampu membangun relevansi di pasar. Kepercayaan konsumen adalah aset paling berharga yang akan membuat merek ini terus dipilih.”
Air Minum Biru menjaga kepercayaan pelanggan dengan mengedepankan kualitas sejak dari sumber air. Bahan baku diangkut menggunakan truk tangki khusus, difiltrasi melalui karbon aktif, lalu diproses dengan 100 persen Teknologi Ozon™. Proses ini memastikan air steril, kaya oksigen, dan setara dengan kualitas AMDK, namun dengan harga hanya sepertiganya.
Uniknya, pelanggan tak hanya mengonsumsi Air Minum Biru untuk diminum, tetapi juga menggunakannya dalam mengolah makanan. “Ini bukti nyata bahwa kualitas Air Minum Biru dapat dirasakan langsung, bukan hanya untuk diminum, tetapi juga untuk kebutuhan dapur,” jelas Yantje.
Hingga kini, Air Minum Biru memiliki lebih dari 808 gerai di 46 kota dan 15 provinsi. Pertumbuhannya dibangun dengan prinsip keberlanjutan (ESG), mulai dari penggunaan galon guna ulang untuk mengurangi limbah plastik, kemitraan waralaba yang membuka peluang usaha, hingga sertifikasi mutu ISO dan halal.
“Air adalah kebutuhan dasar. Misi kami memastikan akses terhadap air minum berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia dengan harga terjangkau,” kata Yantje.
PT Biru Semesta Abadi, selaku pemilik waralaba, memegang visi “Tumbuh Memimpin Pasar Air Minum Isi Ulang di Indonesia Melalui Prinsip Bisnis dan Kemanusiaan”. Visi ini menempatkan Biru bukan sekadar bisnis, melainkan bagian dari pelayanan publik yang memberi dampak nyata bagi masyarakat.
“Harapan kami, kepercayaan masyarakat akan terus bertumbuh seiring dengan berkembangnya Air Minum Biru. Lebih dari itu, kami ingin menjadi perjalanan sukses bagi generasi muda dan masyarakat mapan yang ingin bertumbuh melalui bisnis waralaba yang berdampak,” tutup Yantje.
