KabarBaik.co – Aktivitas penyeberangan di lintas Ketapang – Gilimanuk tidak terganggu meski ada proses pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Penyeberangan relatif berjalan normal seperti hari biasanya.
“Gak ada yang berubah, aktivitas penyeberangan Ketapang – Gilimanuk normal. Untuk kapal yang beroperasi ada 28 kapal,” kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Banyuwangi, Yannes Kurniawan, Jumat (4/7).
Yannes mengatakan saat ini momentumnya berbarengan dengan masa libur sekolah. Namun jumlah kendaraan dan orang yang menyeberang relatif landai.
“Saat ini landai-landai saja, kalau malam banyak bus-bus yang berdatangan, kalau siang relatif sepi. Orang banyak memilih menyeberang di malam hari,” terangnya.
Terkait jumlah kapal dan trip Yannes menyebut juga tidak ada yang berubah. Kapal yang dioperasikan juga sama seperti hari biasa, yakni 28 unit.
“Total kapal yang beroperasi ada 28 kapal, tidak ada yang berubah,” tegasnya.
Sebagai informasi, KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam pada Rabu (2/7) malam . Kapal itu membawa 65 orang terdiri dari 12 crew, 53 penumpang dan 22 kendaraan berbagai jenis.
Hingga hari kedua pencarian total ada 36 penumpang yang berhasil ditemukan. Sebanyak 30 penumpang selamat dan 6 penumpang ditemukan meninggal dunia. Sisanya hingga kini masih misterius dan masih dalam pencarian Basarnas.