Arema FC 0-1 Persebaya: Sesuai Game Plan, Paul Munster Bangga ke Pemain

Editor: Dian Kurniawan
oleh -92 Dilihat
Selebrasi bek Silva Paixao Yan Victor yang mencetak satu-satunya gol Persebaya Surabaya saat menantang Arema FC pada lanjutan Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (27/3/2024) malam. (Official Persebaya Surabaya)

KabarBaik.co – Persebaya Surabaya berhasil mencuri tiga poin usai menang 1-0 atas Arema FC pada pekan ke-30 Liga 1 2023/2024. Hasil ini membuat Persebaya menjauh dari ancaman zona degradasi.

Satu-satunya gol pada pertandingan yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (27/3/2024) malam, dicetak oleh Silva Paixao Yan Victor pada menit ke-40. Bek Persebaya itu sempat menyundul bola dalam situasi sepak pojok, tapi mengenai Bruno Moreira Soares yang ada di depannya.

Bola pantulan itu yang dikonversi jadi gol oleh Yan Victor lewat sepakan kaki kanannya. Di sisi lain, Arema FC sempat mendapat hadiah penalti pada menit ke-63. Namun, eksekusi Dedik Setiawan berhasil dihentikan Andhika Ramadhani. Keunggulan 1-0 itu berhasil dipertahankan Persebaya hingga usai.

Baca juga:  Borneo FC vs Persebaya: Bajol Ijo Optimistis Curi Poin

Dengan kemenangan ini, Bajol Ijo mengamankan tiga angka dan mengoleksi 39 poin sehingga bertengger di posisi ke-10 klasemen sementara Liga 1. Sedangkan, Arema FC masih belum bisa keluar dari zona degradasi dengan mengantongi 31 poin di peringkat ke-16.

Hasil yang membuat pelatih Persebaya Paul Christopher Munster menepuk dada. Dia merasa Reva Adi Utama dkk. telah berjuang keras selama latihan masa persiapan hingga pertandingan ini.

“Saya sangat bangga dengan tim saya, sangat bangga. Meskipun kami memahami Arema FC berada di bawah kami, namun di Indonesia, seperti saya katakan, pertandingan ini sulit,” kata Paul Munster setelah laga.

Baca juga:  Waspada, Persebaya Pantang Remehkan Persita, Ini Sebabnya

“Tetapi terima kasih kepada para pemain, mereka tetap berpegang pada game plan. Kami melakukan persiapan yang baik sepanjang minggu. Kami merinci latihannya, secara fisik, taktis, dan teknis,” imbuhnya.

Persebaya sendiri cenderung bermain lebih sabar dengan mengkombinasikan serangan dan bertahan yang cukup seimbang. Alhasil, pola serangan Arema FC terlihat kurang efektif karena beberapa kali berhasil dimentahkan barisan pertahanan tim tamu.

“Sangat bangga dengan para pemain. Ekspektasinya, saya menuntut tiga poin dan saya menuntut clean sheet. Dan mereka berhasil melakukannya. Sebagai pelatih, tentu saja kami senang,” sebut Paul Munster.

Baca juga:  Akhirnya Menang, Persebaya 'Buka Puasa' di Laga ke-11!

Kemenangan ini tentu saja sangat berharga bagi tim asal Kota Pahlawan. Sebab, mereka tercatat selalu menumbangkan Arema FC dalam lima pertemuan terakhir di Liga 1. Singo Edan terakhir kali menang atas Persebaya pada Liga 1 2019 atau sudah hampir lima tahun lalu.

“Kami tahu ini adalah derbi, saya tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Secara keseluruhan hasil kemenangan ini adalah untuk masyarakat Surabaya,” ucap Paul Munster.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.