BPJS Kesehatan Sidoarjo Siapkan Posko Mudik di Terminal Bungurasih untuk Layanan Kesehatan

oleh -196 Dilihat
IMG 20250319 WA0034
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo, Munaqib menjelaskan kesiapan posko untuk melayani arus mudik. (Yudha)

KabarBaik.co – BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo kembali menghadirkan posko layanan kesehatan bagi pemudik selama arus mudik Lebaran. Posko ini disediakan untuk memberikan layanan kesehatan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan masyarakat umum yang membutuhkan pertolongan medis selama perjalanan.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo, Munaqib, menyampaikan bahwa posko ini disiapkan guna memberikan kenyamanan dan kemudahan akses layanan kesehatan bagi pemudik.

“Kami membuka posko bukan hanya untuk peserta JKN, tetapi juga bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan di perjalanan. Posko ini akan tersedia mulai tanggal 26 hingga 30 Ramadan,” ujarnya, Rabu (19/3).

BPJS Kesehatan mendirikan posko ini di terminal Purabaya. Keberadaan posko ini diharapkan dapat membantu mengurangi risiko gangguan kesehatan yang kerap dialami pemudik akibat kelelahan, dehidrasi, atau kondisi medis lainnya yang bisa muncul saat perjalanan jauh.

Posko Mudik BPJS Kesehatan menyediakan berbagai fasilitas, termasuk tempat istirahat, pemeriksaan kesehatan oleh tenaga medis yang bertugas 24 jam, serta layanan ambulans bagi pemudik yang membutuhkan rujukan ke rumah sakit. “Jika ada pemudik yang perlu dirujuk ke rumah sakit, ambulans dengan sopir dan tenaga kesehatan siap membantu,” tambahnya.

Selain layanan kesehatan, BPJS Kesehatan juga memberikan edukasi kepada pemudik tentang pentingnya menjaga kesehatan selama perjalanan. Petugas di posko akan memberikan informasi mengenai pola makan sehat, pentingnya istirahat yang cukup, serta cara menghindari kondisi yang dapat memicu gangguan kesehatan, seperti dehidrasi atau kelelahan.

BPJS Kesehatan juga mengimbau pemudik, khususnya mereka yang memiliki penyakit kronis, untuk mempersiapkan kebutuhan medis sebelum berangkat.

“Bagi mereka yang memiliki penyakit kronis, kami sarankan untuk mempersiapkan obat-obatan yang diperlukan sejak jauh hari. Pengambilan obat dapat dilakukan hingga tujuh hari sebelum jadwal pengambilan rutin,” jelasnya.

Selain itu, BPJS Kesehatan memastikan bahwa prosedur administrasi bagi peserta JKN tetap sederhana agar masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan kesehatan tanpa kendala.

“Kami ingin memastikan layanan kesehatan tetap mudah diakses oleh masyarakat selama musim mudik ini,” tutupnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Yudha
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.