KabarBaik.co – Puluhan kucing liar di Kota Madiun divaksin anti-rabies. Penyuntikan secara bertahap telah dimulai sejak Senin (29/9). Penyuntikan vaksin digelar atas perintah Wali Kota Madiun Maidi untuk mencegah penyebaran rabies.
“Kita pencegahan dini sangat perlu. Kita suntik kucing liar agar tidak ada penyebaran rabies,” ujar Maidi saat dikonfirmasi wartawan Selasa (30/9).
“Dalam pelaksanaannya, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Madiun menerjunkan empat tim yang tersebar di delapan titik lokasi,” kata Maidi.
Sub Koordinator Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Madiun Margaretha Dian Wartiningdyah mengatakan gerakan vaksinasi digelar dalam rangka peringatan Hari Rabies Sedunia yang jatuh pada 28 September.

“Biasanya vaksin rabies dilakukan pada hewan peliharaan, namun kali ini kami fokus pada kucing liar sebagai langkah pencegahan,” ungkap Margaretha.
Margaretha menjelaskan DKPP mengerahkan empat tim yang tersebar di Pasar Sleko, Pasar Besar, Pasar Kawak, Pasar Kojo, Pasar Sriyaja, Stadion Wilis Madiun, Ngrowo Bening Edupark, dan TPA Winongo. Total, ada sekitar 80 ekor kucing divaksin.
Dengan vaksinasi ini, pihaknya berharap masyarakat paham pentingnya kesadaran pencegahan dan pengurangan penularan rabies. Meski, Margaretha memastikan Kota Madiun masih nihil temuan kasus rabies pada kucing.
“Melalui kegiatan ini, DKPP berharap dapat menekan potensi penyebaran rabies serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya vaksinasi hewan,” tandas Margaretha. (*)






