KabarBaik.co – Meski belum dibuka secara resmi, bursa transfer pemain paruh musim Pegadaian Liga 2 semakin menarik perhatian pecinta sepak bola Indonesia. Terbaru, Deltras FC Sidoarjo dikabarkan telah mencapai kesepakatan lisan dengan Sekou Sylla, pemain asal Guinea yang berusia 32 tahun.
Pemain ini disebut-sebut akan mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Nixon Guylherme, yang baru saja dilepas oleh manajemen klub.
Kabar tersebut pertama kali beredar melalui akun Instagram LigaWakanda.id, yang mengungkapkan bahwa Sylla sudah sepakat secara verbal untuk bergabung dengan Deltras Sidoarjo.
Meskipun belum ada pengumuman resmi dari pihak klub, informasi tersebut sudah mencuat di kalangan pecinta sepak bola nasional, yang semakin penasaran dengan kepastian transfer ini.
“Sylla dikabarkan sudah tiba di Indonesia dan menjalani tes medis, proses medis dilakukan untuk memastikan sang pemain siap bergabung,” tulis LigaWakanda.id dalam unggahan terbarunya.
Proses tes medis ini dilakukan untuk memastikan bahwa Sylla dalam kondisi fisik yang prima sebelum bergabung dengan skuad Deltras.
Meski belum ada pengumuman resmi terkait status Sylla sebagai pemain baru Deltras, kabar mengenai kedatangannya sudah cukup menggembirakan bagi para suporter The Lobster. Jika transfer ini benar-benar terwujud, kedatangan Sylla diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Deltras yang saat ini tengah berjuang keras memperbaiki posisi mereka di klasemen Liga 2.
Jika terwujud, usaha anak asuh Bejo Sugiantoro yang berupaya keras untuk meraih hasil positif di sisa musim ini bakal berjalan lencar. Kehadiran pemain berpengalaman seperti Sekou Sylla diharapkan dapat memperkuat lini depan The Lobster, yang dalam beberapa pertandingan terakhir kurang tajam dalam mencetak gol.
Sylla, yang memiliki pengalaman bermain di beberapa liga Eropa dan Afrika, diyakini sebagai kandidat yang tepat untuk menggantikan peran Nixon Guylherme. Pemain asal Guinea ini sebelumnya bermain bersama klub Yangon United, sebuah tim Liga 1 Myanmar, di musim lalu.
“Di musim sebelumnya, ia bermain bersama klub Yangon United, klub Liga 1 asal Myanmar dan sudah mencatatkan musim lalu sebanyak 72 pertandingan, 52 gol dan tujuh assist,” ujar LigaWakanda.id.
Namun sayangnya catatan cukup menarik ini tak sejalan dengan performa sang striker pada musim ini. Lantaran usai di Yangon United, ia bergabung dengan klub asal Bangladesh, Sheikh Russel KC. Di klub ini, ia hanya mencatatkan 6 kali penampilan dan 18 pertandingan yang dilakoni dengan hanya mencatatkan sebuah gol saja.
Dengan postur tubuh yang ideal untuk seorang striker, Sylla diperkirakan dapat menjadi sosok kunci dalam perbaikan serangan Deltras, terutama untuk mencapai target mereka dalam persaingan di Pegadaian Liga 2.
Manajemen Deltras diharapkan mampu memberikan pertimbangan secara matang sebelum benar-benar memberikan kontrak pada sang pemain. Meski di sisi lain suporter klub berharap bahwa dengan kedatangan Sylla, tim dapat segera bangkit dan memperbaiki posisi mereka di klasemen Liga 2.
Kepastian mengenai status Sylla sebagai pemain baru Deltras akan sangat dinantikan, mengingat kualitas dan pengalaman yang dimiliki oleh striker 32 tahun tersebut. Jika semua berjalan lancar, Sylla diharapkan bisa memberikan kontribusi maksimal bagi Deltras untuk meraih sukses di sisa kompetisi Liga 2 musim ini. Apalagi dia juga pernah berlaga di Liga 2 saat berseragam Persikab Kabupaten Bandung. (*)
