KabarBaik.co – Pemerintah Desa (Pemdes) Bulukerto bersiap meluncurkan program Dapur Sehat yang ditargetkan mulai beroperasi pada Agustus 2025. Program ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan makan harian bagi 3.000 siswa, dengan lokasi dapur utama direncanakan berada di Gedung Serbaguna Desa Bulukerto berukuran 18×25 meter.
Kepala Desa Bulukerto, Suhermawan menjelaskan bahwa pelibatan warga lokal menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan program ini. “Saya mewajibkan agar maksimal 90 persen tenaga kerja Dapur Sehat berasal dari warga Desa Bulukerto. Kepala dapur berasal dari ahli gizi yang ditunjuk oleh BGN,” kata Suhermawan saat ditemui di kantor Desa Bulukerto, Kota Batu, Senin (16/6).
Suhermawan menerangkan, suplai kebutuhan dapur akan ditangani oleh dua lembaga desa, yakni Koperasi Desa Merah Putih dan BUMDes Bulukerto. “Harapan kami dua lembaga ini bisa langsung aktif dan dipercaya. Dengan target 3.000 porsi per hari, tentu memerlukan pasokan bahan baku besar seperti elpiji, beras, sayur, daging, telur, dan lain-lain,” jelas Suhermawan.
Diperkirakan 45 pekerja yang merupakan warga setempat akan dilibatkan dalam pengelolaan dapur ini. Dalam dua bulan ke depan, pihak desa juga tengah mempersiapkan infrastruktur pendukung seperti suplai listrik dan air, serta penanganan dampak lingkungan, termasuk sampah dan limbah.
“Untuk urusan lalu lintas kendaraan masuk dan kendaraan operasional, semuanya akan diatur oleh yayasan yang telah ditunjuk oleh BGN,” tegas Suhermawan.
Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan sinergi kelembagaan desa, Pemerintah Desa Bulukerto optimistis peluncuran Dapur Sehat akan berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak positif, khususnya dalam peningkatan kesejahteraan warga dan pemenuhan gizi pelajar. (*)