KabarBaik.co – Pengurus Cabang Ikatan Motor Indonesia (Pengcab IMI) Kabupaten Malang menggelar rapat koordinasi dan jajak pendapat menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. Rapat digelar sebagai bentuk konsolidasi untuk memperkuat persiapan tim balap motor Kabupaten Malang yang akan bertarung di ajang bergengsi tersebut.
Ketua Pengcab IMI Kabupaten Malang, Irul MCS menegaskan pentingnya sinergi antara organisasi, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan untuk mensukseskan keikutsertaan cabor otomotif, khususnya grasstrack dan road race dalam Porprov mendatang.
“Organisasi itu harus tampil, menunjukkan eksistensinya, dan benar-benar berkiprah sesuai dengan semangat saat awal pembentukan Pengcab IMI Kabupaten Malang,” kata Irul, Senin (19/5).
Meski begitu, Irul mengungkapkan adanya kendala teknis dalam persiapan, khususnya terkait pengadaan kendaraan bermotor dan sarana penunjang atlet. Dia menyebutkan telah mengirimkan surat resmi kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan KONI Kabupaten Malang, namun hingga kini belum ada kejelasan terkait bantuan unit kendaraan yang dibutuhkan.
“Waktu terus berjalan, sementara Porprov IX 2025 akan digelar Juni mendatang. Kami terpaksa mencari solusi alternatif agar persiapan atlet tidak terganggu,” tegas Irul.
Menurut Irul, inisiatif tersebut mendapat sambutan positif dari kalangan legislatif DPRD Kabupaten Malang. Yaitu, Hafiz, anggota DPRD Komisi IV sekaligus tokoh otomotif lokal yang dikenal dengan brand Sayap Emas yang turut bergabung dalam kepengurusan sebagai ketua II Pengcab IMI Kabupaten Malang.
Selain itu, Fery Andi Suseko, rekan sesama anggota DPRD Komisi IV, juga menyatakan dukungannya yang kini menjabat sebagai Sekretaris I. Kembali ditegaskan Irul, kedua wakil rakyat itu telah berkomitmen menyumbangkan gaji mereka untuk membantu pengadaan kendaraan bagi para atlet otomotif Kabupaten Malang.
Saat ditemui bersama Ferry Andi Suseko, Hafiz menyatakan kesiapannya untuk pasang badan demi kemajuan olahraga di Kabupaten Malang. Dukungan tersebut turut diwujudkan dengan kehadiran keduanya saat sesi private training tim Porprov Kabupaten Malang di Sirkuit Kanjuruhan, Kepanjen.
“Kami siap pasang badan demi mendukung kemajuan olahraga otomotif di daerah. Para atlet ini bukan hanya mengejar prestasi, tapi juga bisa menjadi role model yang positif bagi generasi muda,” kata Hafiz.
Melalui langkah ini, Pengcab IMI Kabupaten Malang optimis dapat mencetak prestasi sekaligus menciptakan dampak positif, dengan menghadirkan atlet-atlet yang mampu menjadi inspirasi serta mengurangi fenomena balap liar di kalangan remaja. “Kami ingin atlet-atlet ini menjadi cool system sosok yang bermoral, beradab, dan mampu menginspirasi lingkungan sekitarnya,” tandas Hafiz. (*)
