KabarBaik.co – Wakil Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Jairi Irawan, menekankan pentingnya pemasaran digital bagi pelaku UMKM binaan program KPM Jawara.
Ia menyampaikan bahwa penguatan literasi digital diharapkan mampu meningkatkan kapasitas usaha para peserta, yang mayoritas merupakan single parent dengan modal binaan sebesar Rp 3 juta.
“Harapannya, mereka bisa naik level dari usaha yang dibina,” ujar Jairi, Minggu (16/11).
Menurutnya, pemahaman digital memungkinkan pelaku UMKM untuk bersaing lebih luas di pasar. Setelah menerima pembinaan dan bantuan, usaha yang menunjukkan peningkatan akan didekatkan dengan perbankan di Jawa Timur agar mendapat dukungan pengembangan yang lebih besar.
“Kalau usahanya lebih tinggi, akan kami hubungkan dengan pihak perbankan,” katanya.
Peserta juga diperkenalkan strategi pemasaran yang menarik, termasuk teknik pengemasan agar produk lebih diminati konsumen. Jairi menambahkan bahwa pemanfaatan media sosial harus diperluas ke berbagai platform digital.
“Dengan adanya media sosial, jangan hanya berhenti di Facebook. Kami berharap produk mereka bisa diunggah juga ke marketplace seperti Tokopedia dan Shopee,” tutupnya.(*)






