EMAS Mulai Ore Feeding di Tambang Pani, Tahap Kritis Menuju Produksi Emas 2026

oleh -71 Dilihat
IMG 20251119 WA0025
Tambang Emas Pani diproyeksikan menjadi salah satu tambang emas primer terbesar di Indonesia.

KabarBaik.co – PT Merdeka Gold Resources Tbk (BEI: EMAS) mulai memasuki fase penting dalam pengembangan Tambang Emas Pani di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. Pada 12 November 2025, perseroan secara resmi memulai kegiatan ore feeding, yang menandai peralihan dari tahap konstruksi menuju operasi pabrik pengolahan.

Presiden Direktur EMAS, Boyke Poerbaya Abidin, menyatakan bahwa dimulainya ore feeding merupakan momentum strategis bagi perusahaan. “Langkah ini menandai babak baru bagi EMAS, dari konstruksi menuju operasi. Kami bersyukur proyek berjalan sesuai rencana menuju produksi emas pertama pada awal 2026. Ini buah kerja keras seluruh tim dan dukungan para pemangku kepentingan. Kami berkomitmen mengoperasikan tambang secara aman, efisien, dan berkelanjutan, sehingga memberi manfaat nyata bagi investor dan masyarakat,” ujarnya, Rabu (19/11).

Hingga akhir Oktober 2025, progres pembangunan Tambang Emas Pani telah mencapai 83 persen. Penyelesaian tersebut meliputi fasilitas inti seperti heap leach pad, pabrik ADR, serta berbagai infrastruktur pendukung.

Sebagai bentuk komitmen terhadap pengurangan emisi karbon, EMAS juga telah menjalin kerja sama dengan PLN melalui skema Renewable Energy Certificate (REC) untuk memastikan penggunaan listrik dari sumber energi terbarukan di area tambang.

Tambang Emas Pani diproyeksikan menjadi salah satu tambang emas primer terbesar di Indonesia. Berdasarkan data terbaru, proyek ini memiliki cadangan bijih sekitar 190 juta ton dengan kandungan emas mencapai 4,8 juta ons, dari total Perkiraan Sumber Daya Mineral sebesar 292,4 juta ton atau lebih dari 7 juta ons emas. Dengan karakter biaya operasi rendah dan umur tambang jangka panjang, Pani diharapkan menjadi kontributor signifikan bagi industri tambang nasional.

Sebagai bagian dari Grup Merdeka (PT Merdeka Copper Gold Tbk/MDKA), EMAS memegang peran strategis dalam memperkuat portofolio multi-logam perusahaan induk. Keberhasilan pengembangan Pani dinilai akan memperkuat posisi EMAS sebagai salah satu produsen emas terkemuka di Indonesia sekaligus meningkatkan kontribusi Merdeka terhadap praktik pertambangan yang berkelanjutan.

Dengan penerapan teknologi ramah lingkungan, disiplin konstruksi, serta pengelolaan tambang yang bertanggung jawab, EMAS optimistis dapat memberikan nilai tambah jangka panjang bagi pemegang saham, masyarakat sekitar, dan seluruh pemangku kepentingan.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.