KabarBaik.co – Dinas Sosial Kabupaten Gresik bertindak sigap mengevakuasi seorang pria bernama Suwanto, warga Perum BPH Blok K 17 – 32 RT 30 RW 07, Desa Sirnoboyo, Kecamatan Benjeng, setelah menerima laporan darurat dari masyarakat melalui layanan 112, Jumat malam lalu (16/5). Laporan tersebut masuk pukul 19.46 WIB.
Dalam laporan itu disebutkan ada seorang pria terlantar, menderita stroke dan tinggal sendirian di pos kamling Dusun Tambak Beras, Desa Wedoroanom, Kecamatan Driyorejo. Pelapor menyebut pria tersebut tidak memiliki keluarga yang mengurusnya.
“Begitu laporan kami terima, tim langsung berkoordinasi dengan Satpol PP, Polsek Driyorejo, dan RS Ibnu Sina untuk melakukan evakuasi. Kami tidak ingin menunggu terlalu lama, karena kondisinya cukup memprihatinkan,” kata Farid Evendi, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Gresik saat dihubungi, Sabtu (17/5).
Tim gabungan segera menuju lokasi dan mengevakuasi Suwanto untuk dirujuk ke RS Ibnu Sina Gresik. Pria itu, menurut keterangan warga, sudah lama tinggal seorang diri di pos kamling dengan kondisi fisik melemah akibat penyakit stroke. Warga sekitar yang iba selama ini bergotong-royong memenuhi kebutuhan makannya sehari-hari.
Meski semula dilaporkan sebagai lansia, hasil verifikasi menyatakan usia Suwanto masih di bawah 60 tahun. “ternyata bukan lansia. Setelah sembuh, kami akan upayakan agar bisa kembali ke keluarganya. Kalau lansia, tidak ada keluarganya kami kirim ke panti jompo di Bringkang Menganti,” ujar Farid.
Gerak cepat Dinsos Gresik ini menjadi bukti pentingnya respons tanggap darurat atas laporan warga. Pemerintah berharap masyarakat terus berperan aktif dalam menyampaikan informasi serupa, agar tidak ada lagi warga yang terabaikan di tengah-tengah kehidupan sosial. (*)
