Gus Fawait Kunjungi Korban Banjir Tempurejo

oleh -248 Dilihat
IMG 20241130 WA0021
Gus Fawait saat berada di lokasi banjir (Ist)

KabarBaik.co – Calon Bupati terpilih versi quick count Gus Fawait mengunjungi 3 desa yang ada di Kecamatan Tempurejo, Jember yakni Desa Andongrejo, Desa Curah Nongko, dan Desa Wonoasri.

Kunjungan tersebut untuk melihat kondisi lokasi desa yang terdampak dan juga memberikan bantuan kepada masyarakat.

“Kemarin kami mendengar kalau di Kecamatan Tempurejo ada tiga desa yang terkena bencana banjir dan hari ini kami datang ke lokasi untuk mengetahui secara langsung dampak bencana banjir serta memberikan bantuan paket sembako untuk korban banjir,” ujar Gus Fawait, Sabtu (30/11).

Ia mengatakan, banjir yang melanda di Kecamatan Tempurejo ternyata terjadi setiap tahun, tentu hal ini harus menjadi perhatiannya agar penyebab banjir bisa ditangani secara serius.

“Kami juga mendengar jika banjir di Kecamatan Tempurejo adalah banjir langganan yang terjadi hampir setiap tahun, oleh karenanya, ke depan akan kita petakan dan kita mapping apa yang menyebabkan banjir tersebut,” katanya.

Fawait juga menyampaikan, banjir adalah bencana alam namun bukan berarti tidak bisa ditangani, minimal meminimalisir agar kejadian banjir ini tidak selalu terulang-ulang.

“Ke depan kami akan melakukan kajian agar bencana alam ini bisa diminimalisir dengan melakukan mitigasi penanganan saat bencana maupun pascabencana,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi C DPRD Jember, David Handoko Seto mengapresiasi langkah cepat dan kepedulian yang dilakukan oleh Gus Fawait. Selain memberikan bantuan, Gus Fawait juga menyapa warga serta melakukan dialog dan menyapa untuk mendengar apa yang dikeluhkan oleh warga.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur, Gus Fawait memiliki kepedulian dan juga gerak cepat dengan mengunjungi korban banjir di tiga desa di Kecamatan Tempurejo, beliau ikut menyapa warga, ini juga sebuah kelegaan untuk membantu penderitaan yang dirasakan warga,” ujar David.

Ke depan pihaknya akan merencanakan mitigasi bencana yang lebih matang, terutama di daerah-daerah yang selama ini menjadi langganan bencana, terutama seperti bencana banjir dengan membuat Perda kebencanaan.

“Ke depan kami akan melakukan mitigasi kebencanaan yang lebih matang, tentunya disertai dengan perda kebencanaan, dan ini sangat diperlukan, karena Jember merupakan daerah rawan bencana, terutama bencana banjir,” ucap politisi Nasdem itu. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.