Jalur Tol Probowangi: Indah, Cepat, dan Bakal Jadi Primadona Wisata Jawa Timur

oleh -252 Dilihat
tol PROBOWANGI
Proyek tol Probolinggo-Bnayuwangi. (Foto IST)

KabarBaik.co- Pembangunan Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi), yang digadang menjadi ruas tol terindah di Pulau Jawa, dilaporkan menunjukkan progres signifikan. Hingga awal Agustus 2025, tiga paket konstruksi tahap pertama nyaris rampung. Tentu ini membuka harapan baru bagi percepatan konektivitas kawasan di timur Jawa.

Tol sepanjang 163–175 kilometer (km) tersebut akan menjadi penghubung terakhir jaringan Trans-Java Toll Road. Kelak jika semua tuntas akan membawa pengendara langsung dari Probolinggo hingga Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, gerbang menuju Bali.

Berdasarkan dara, hingga awal Agustus 2025, progres konstruksi mencatat lonjakan signifikan. Paket 1 Gending–Kraksaan (12,88 km). hampir tuntas, dengan konstruksi menyentuh 73,5 persen. Paket 2 Kraksaan–Paiton (11,20 km) rampung 99 persen dan sudah beroperasi fungsional sejak arus mudik Lebaran 2025. Kemudian, Paket 3 Paiton–Besuki (25,6 km), progres fisik tembus 79,13 persen (PTPP) dan 89,22 persen (WIKA).

Paket ketiga menjadi salah satu sorotan lantaran menawarkan panorama eksotis. Jalan tol yang membelah pegunungan di satu sisi dan menyuguhkan hamparan laut di sisi lain. PT Wijaya Karya bahkan menggunakan batu gunung sebagai timbunan untuk menyesuaikan kontur alam sekaligus menambah kesan estetis.

Proyek ini tak hanya mengejar target, tapi juga menghadirkan inovasi. PT PP (Persero) Tbk menerapkan Modular Bekisting Barrier Modified, teknologi bekisting presisi tinggi yang bisa dipakai ulang, sehingga percepatan pekerjaan dapat dicapai tanpa mengorbankan kualitas.

Dengan terobosan ini, konstruksi senilai Rp 4,07 triliun ditargetkan selesai dalam 912 hari kalender, mempersingkat waktu pengerjaan dibanding metode konvensional.

Paket Lanjutan Menuju Banyuwangi

Sementara itu, Paket 4 Besuki–Banyuwangi mulai bergerak sejak Mei 2025 dengan fokus pada pembebasan lahan dan penataan akses lingkungan. Target penyelesaian optimistis dipasang di 2027. Kemudian, Paket 5 dan 6, yang akan membawa tol hingga Pelabuhan Ketapang, saat ini masih dalam tahap perencanaan.

Pembangunan tol ini bukan hanya soal aspal dan beton. Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) terus dilakukan, termasuk penyerapan tenaga kerja lokal, pembinaan UMKM, dan renovasi fasilitas warga. Kehadiran tol diharapkan memangkas waktu tempuh Probolinggo–Banyuwangi, memperlancar distribusi logistik, dan mendongkrak pariwisata Situbondo–Banyuwangi.

Jika sesuai target, Tahap I Probowangi akan operasional penuh akhir 2025. Saat rampung sepenuhnya hingga Banyuwangi, jalan tol ini akan menjadi jalur cepat favorit menuju Bali, sekaligus simbol transformasi infrastruktur di Jawa Timur. Perjalanan dari Probolinggo ke Banyuwangi yang awalnya memakan waktu lebih dari 6 jam, kelak bisa ditempuh hanya sekitar 2,5–3 jam dengan pemandangan kelas dunia. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Supardi


No More Posts Available.

No more pages to load.