Kabar Duka, 2 CJH Asal Sidoarjo Wafat di Tanah Suci Makkah

Reporter: Yudha
Editor: Andika DP
oleh -132 Dilihat
Kolase ucapan duka cita dari Kemenag Sidoarjo pada CJH yang wafat di Tanah Suci Makkah. (Foto: Ist/Yudha)

KabarBaik.co – Kabar duka menghampiri rombongan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Sidoarjo. Menyusul dua orang CJH dinyatakan meninggal dunia di tanah suci Makkah saat menunaikan rangkaian ibadah haji tahun 2024.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Sidoarjo, Khoidar membenarkan kabar duka ini. Ia menjelaskan kedua CJH ini berasal dari Kloter SUB 86 atas nama Chusniyah, warga Desa Menyanggong, Kecamatan Kletek dan Kloter SUB 77 atas nama Sujanah, warga Desa Jumputrejo Kecamatan Sukodono.

Baca juga:  Putra Bupati Sidoarjo 2010-2020, Mas Iin Ramaikan Bursa Cabup Lewat PKB

“Iya benar ada dua Calon Jemaah Haji (CJH) yang meninggal saat berada di Makkah, pada hari Kamis dan Sabtu kemarin,” ujarnya saat ditemui usai pemberangkatan kloter terakhir CJH asal Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa, Minggu (9/6) malam.

Lebih lanjut, Khoidar menjelaskan penyebab kedua CJH ini meninggal. Untuk Sujanah, ia meninggal lantaran mengalami serangan jantung. Sementara Chusniyah ada dugaan karena kesehatannya yang kurang maskimal, terlebih usainya sudah menginjak 85 tahun.

Baca juga:  Sambut Bulan Bung Karno, Seniman Senior Sidoarjo Pamerkan Ekspresi Lewat Lukisan

“Kami mengimbau kepada seluruh Calon Jemaah Haji (CJH) yang nantinya akan berangkat ke tanah suci agar tidak mensiasati surat keterangan kesehatan dengan menyembunyikan riwayat penyakitnya,” lanjut Khoidar.

Jenazah keduanya dimakamkan di tanah suci Makkah al Mukaromah. “Untuk rangkaian ibadah hajinya akan dibadalkan oleh tim dari Kementerian Agama,” imbuhnya. Lantaran kedua CJH ini sudah berangkat, jika masih berada di Indonesia maka akan dilimpahkan ke ahli warisnya.

Baca juga:  Sarasehan Bareng 335 Kades, Ketua DPD RI dan Bupati Sidoarjo Bahas Otonomi Desa

Badal Haji ini merupakan salah satu cara untuk melanjutkan rangkaian ibadah haji yang belum sempat dilakukan oleh CJH yang meninggal. Sehingga ibadah haji mereka yang meninggal menjadi sempurna.

“Semoga Allah SWT menerima seluruh amal baiknya serta mengampuni seluruh kesalahannya sehingga ditempatkan di surgaNYA, Amin,” pungkas Khoidar. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.