Kasus Kehamilan Usia Dini di Kota Batu Masih Mengkhawatirkan, Ini Kata Pejabat Dinkes

oleh -60 Dilihat
IMG 20250915 WA0005 1

KabarBaik.co – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu menyoroti masih tingginya kasus kehamilan usia dini di wilayahnya. Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penanganan Bencana Dinkes Kota Batu, dr. Susana Indahwati, mengungkapkan mayoritas kehamilan terjadi pada remaja berusia sekitar 15 tahun.

“Ironisnya, banyak kasus baru terungkap ketika usia kandungan sudah besar. Bahkan ada yang baru diketahui menjelang persalinan,” ujar Susana di Balaikota Among Tani, Kota Batu, Senin (15/9).

Susana menyebutkan, sepanjang 2025, tercatat 31 kasus kehamilan usia dini di Kota Batu. Meski turun dari 2024 yang mencapai 43 kasus, angka tersebut tetap menjadi perhatian serius pemerintah.

Susana menjelaskan, kehamilan di usia dini memiliki sejumlah risiko medis, mulai dari hipertensi, preeklamsia, hingga pendarahan hebat saat persalinan. Selain itu, bayi juga berpotensi lahir prematur atau dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), bahkan bisa berujung pada kematian.

Untuk menekan angka tersebut, Dinkes aktif menggelar workshop di sekolah-sekolah. Susana menilai guru memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan pemahaman kepada siswa terkait menjaga diri serta dampak serius dari kehamilan usia dini.

“Peran orang tua juga sangat krusial dalam mengawasi pergaulan anak dan aktivitas mereka di media sosial. Edukasi seks dan kesehatan reproduksi sejak dini sangat penting agar anak-anak tidak terjerumus dalam perilaku berisiko,” tegasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.