Kekerasan di Sekolah, Siswa SMPN di Gresik Pingsan Dipukul Teman

oleh -1195 Dilihat
IMG 6837
Ilustrasi. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Aksi kekerasan kembali mencoreng dunia pendidikan di Kabupaten Gresik. Kali ini, seorang siswa SMP Negeri di Kecamatan Dukun menjadi korban pemukulan yang dilakukan teman satu sekolahnya.

Akibat peristiwa itu, korban berinisial KRAS terpaksa dilarikan ke puskesmas karena sempat pingsan. Korban juga mengalami luka lebam di bagian bibir bawah dan mulut dalam.

Karena tidak terima, orang tua korban akhirnya melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke Polsek Dukun.

Sudarno, orang tua korban mengaku langsung melapor ke polisi usai kejadian pada Jumat (11/10) kemarin. “Jumat kemarin saya langsung membuat laporan ke Polsek Dukun. Saat itu langsung diantar visum,” ujarnya kepada awak media, kemarin.

Dijelaskan, anaknya sempat rawat inap di Puskesmas Dukun hingga Sabtu (12/10) sore. Kemudian, hari Minggu (13/10) dirujuk ke RS Intan Medika, Karangbinangun, Lamongan.

Menurut cerita Sudarno, kejadian itu bermula saat anaknya mengikuti kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang diadakan oleh sekolah. Anaknya sempat bergurau, namun tiba-tiba ditendang hingga pingsan.

“Awalnya duduk berdampingan. Anak saya melihat ada anak dilempar batu oleh salah seorang siswa. Anak saya lalu bergurau mengusapkan kertas buku ke pipi temannya. Tiba-tiba temannya itu berdiri lalu menendang anak saya sampai pingsan,” jelasnya.

Pihaknya berharap, kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Dan pihak sekolah juga harus meningkatkan pengawasan terhadap anak didiknya.

“Lah gitu dari pihak sekolah karep e (keinginannya, red) didamaikan. Ditata yang baik supaya sekolah tidak kena (terdampak). Waduh, mohon maaf kalau anda diposisi saya bagaimana,” pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Dukun AKP Sugiarto kepada awak media mengaku sudah mendapatkan laporan tersebut. Nantinya, kasus tersebut akan dilimpahkan ke Polres Gresik.

“Sudah kami tangani, dan selanjutnya akan dilimpahkan ke polres yang menangani unit PPA,” katanya singkat. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.