KabarBaik.co – Teknologi informasi telah menjadi bagian dan alat penting untuk menentukan kemajuan lembaga pendidikan di belahan dunia, termasuk di Kota Malang. Di antara yang lagi ramai dibicarakan adalah tehnik pendidikan melalui koding dan Artificial Intelligence (AI).
Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Malang, Muhammad Nur Widianto, penggunaan koding dan AI untuk mengubah cara pendidikan diterapkan kepada siswa-siswa dari tingkat SD hingga SMP. “Proses pembelajaran ini adalah untuk memberikan pendidikan secara efisien,” katanya saat ditemui di Balaikota Malang, Senin (11/8).
Widianto menjelaskan, pihaknya telah bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang untuk turut mengawasi perkembangan pendidikan. “Kami juga mengupayakan literasi pendidikan agar teknologi bisa dimanfaatkan dengan bijaksana,” ujarnya.
Widianto menekankan pentingnya penerapan ini untuk personalisasi pembelajaran, evaluasi otomatis, peningkatan partisipasi siswa, dan pemantauan kemajuan belajar.
“Tujuannya adalah untuk menyesuaikan materi mengajar, kecepatan belajar, dan cara belajar siswa sesuai dengan kebutuhan individu mereka. Serta menyediakan media pembelajaran interaktif, seperti chatbot edukasi dan simulasi berbasis teknologi, yang dapat meningkatkan ketertarikan dan motivasi siswa dalam belajar,” tegasnya.
Widianto berharap inisiatif ini dapat menjawab berbagai masalah global, terutama terkait ketidakmerataan sosial di bidang pendidikan. “Melalui analisis data yang mendalam, koding dan AI mampu mengidentifikasi pola-pola yang dapat memberikan solusi yang lebih efektif bagi tantangan-tantangan rumit dalam sistem pendidikan,” pungkasnya. (*)
