KabarBaik.co – Tim SAR Gabungan KN. SAR Permadi dan KN. SAR Arjuna menemukan jenazah diduga korban Ke-47 KMP Tunu Pratama Jaya, Jumat (11/7).
Jenazah ditemukan mengambang di Perairan Blimbingsari sekitar pukul 11.19 WIB.
Kepala Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi mengatakan, setelah berhasil diangkat dari air, jenazah kemudian dievakuasi menuju ke Dermaga Boom.
“Jenazah tiba di dermaga Boom sekitar pukul 13.00 WIB,” kata Wahyu.
Setiba di darat, jenazah dibawa dengan ambulance TRC BPBD Banyuwangi menuju RSUD Blambangan untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Berdasarkan ciri yang ditemukan, jenazah diduga berjenis kelamin laki-laki, memakai baju biru dan celana panjang warna hitam. Kondisinya sudah mengalami pembusukan lanjut.
Jenazah yang ditemukan di perairan Blimbangsari adalah jenazah yang kedua ditemukan hari ini. Sebelumnya sekitar pukul 09.30 Tim SAR gabungan menemukan jenazah mengambang di perairan Sembulungan, Muncar, Banyuwangi.
“Jenazah kemudian dievakuasi menuju RSUD Blambangan untuk didentifikasi oleh Tim DVI,” kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama.
Jenazah yang ditemukan diduga berjenis kelamin laki-laki. Kondisinya memang sudah mengalami pembusukan lanjut, namun di badan masih melekat beberapa properti di antaranya celana pendek berwarna biru baju dan kaos loreng merah putih.
“Kondisi jenazah hampir hancur,” terangnya.
Saat ini Tim SAR memaksimalkan pencarian di perairan selatan, sebab beberapa mayat ditemukan di sekitar perairan tersebut.
Hingga hari Ke-10 ini total sudah ada 17 jenazah yang ditemukan. Tim DVI berhasil mengidentifikasi 14, sementara sisanya masih didalami.
Secara keseluruhan jumlah korban yang ditemukan sebanyak 47 orang. Masing-masing korban selamat 30 orang dan korban meninggal sebanyak 17 orang.
