KabarBaik.co – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Kediri kembali menggelar Webinar Lentera Mapan Seri 2. Mengusung tema Mental Health Bagi ASN Menuju Kediri Mapan, kegiatan yang dilakukan secara daring ini menjadi wadah bagi ASN untuk memahami pentingnya kesehatan mental dalam menunjang kinerja.
Webinar menghadirkan dua nara sumber yakni Ilham Nur Alfian, dosen Psikologi Universitas Airlangga, serta dr. Novi Agung Rahmawati, Sp.Kj., psikiater RSUD Gambiran Kota Kediri. Keduanya membedah isu kesehatan mental ASN dari sisi akademis hingga medis, agar peserta bisa lebih mudah memahami pentingnya menjaga keseimbangan jiwa.
Kepala BKPSDM Kota Kediri Tanto Wijohari menegaskan bahwa kesehatan mental ASN adalah pilar utama dalam menjaga kualitas pelayanan publik. Menurutnya, kecemasan dan tekanan yang tidak dikelola dapat mengganggu hubungan kerja, menurunkan produktivitas, bahkan menghambat tercapainya visi Kediri Mapan.
“Untuk itu kita perlu menciptakan lingkungan kerja yang suportif, di mana ASN tidak merasa sendiri, ada tempat berbagi, saling menjaga keseimbangan hidup,” jelas Tanto, Sabtu (27/9).
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa visi Kediri Mapan bukan hanya tentang pembangunan fisik dan ekonomi, tetapi juga kesejahteraan dan stabilitas sosial masyarakat. Hal ini membutuhkan ASN yang sehat, produktif, dan inovatif.
“Di balik tanggung jawab besar, ASN sering kali lupa pada hal paling fundamental, yaitu kesehatan diri sendiri, terutama mental. Karena di dalam jiwa yang sehat terdapat ASN yang mampu bekerja dengan baik,” tegasnya.
Melalui webinar ini, ASN diharapkan tidak hanya mendapat wawasan baru, tetapi juga terdorong untuk menerapkan self care, mampu mengelola stres, serta menumbuhkan budaya saling peduli tanpa saling merendahkan.
“Saya berharap setelah mengikuti ini ASN berkomitmen untuk menjaga kesehatan mental sebagai prioritas, sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” pungkas Tanto. (*)