KabarBaik.co – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan keselamatan dan kenyamanan perjalanan. Tidak hanya bagi pengguna jasa kereta api, tetapi juga bagi masyarakat pengguna jalan raya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, dilakukan perbaikan geometri jalur di perlintasan sebidang (JPL) 104, yang berlokasi di km 50+5/6, petak jalan antara Stasiun Bangil dan Stasiun Pasuruan.
Pekerjaan perbaikan ini dijadwalkan berlangsung selama empat hari, mulai Selasa (18/11) hingga Jumat (21/11). Akibat adanya pekerjaan ini, diperkirakan akan terjadi potensi terganggunya arus lalu lintas di sekitar lokasi.
Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, menyampaikan bahwa perbaikan ini sangat vital untuk menjaga keandalan prasarana perkeretaapian.
“Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat, khususnya para pengguna jalan di sekitar perlintasan JPL 104, atas potensi ketidaknyamanan yang mungkin timbul selama proses perbaikan,” ujar Cahyo.
Cahyo menjelaskan, pekerjaan ini merupakan bagian dari program perawatan rutin untuk memastikan kondisi geometri jalur tetap prima, sehingga perjalanan kereta api dapat berjalan lancar dan aman.
“Kami berkolaborasi secara intensif dengan rekan-rekan dari Kepolisian Resort Pasuruan, Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan, Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Surabaya, serta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jawa Timur (PUPR),” jelas Cahyo.
Mengingat pekerjaan ini berpotensi menimbulkan kepadatan, lanjut Cahyo, KAI Daop 9 Jember mengimbau masyarakat untuk mengambil langkah antisipasi.
“Kami sangat menyarankan para pengendara untuk dapat merencanakan ulang rutenya guna menghindari kemacetan. Bagi yang memiliki opsi, akan jauh lebih nyaman jika mengalihkan perjalanan melalui jalan tol,” tandas Cahyo. (*)







