KabarBaik.co – Optimisme tinggi digelorakan Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono kepada para atlet yang akan berlaga pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, 9-20 September mendatang.
Kontingen Jatim pada perhelatan multieven paling akbar di Tanah Air ini bakal diperkuat 884 atlet dan 291 ofisial. Dari 67 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, Jatim mengikuti 63 cabor di antaranya.
Selama persiapan, Pemerintah Daerah bersama Forkopimda kompak mendukung atlet Jatim dalam pelatihan panjangnya. Selain itu, semua Kepala Perangkat Daerah Pemprov Jatim juga ikut memberikan pendampingan.
Hal itu memantik optimisme jika raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua, Jatim dapat menduduki posisi ketiga.
“Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas juara umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga,” kata Pj. Gubernur Adhy saat melepas kontingen Jatim di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (30/8).
Nantinya, Pemerintah Daerah bersama Forkopimda Jatim juga akan membersamai para atlet selama bertanding. Maklum, selama pendampingan, seluruh Perangkat Daerah kerap membantu selama proses latihan dan untuk bisa memberikan motivasi, masukan, juga mengatasi kendala-kendala.
“Nah, kali ini kita punya strategi dan teknik. Insya Allah, kita doakan semoga Jatim akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih (baik) daripada PON kemarin,” terang Pj. Gubernur Adhy.
Bagi mereka yang memenangkan medali, Pj. Gubernur Adhy memastikan sudah ada bonus yang disiapkan olehnya. Dia menyebut Pemprov Jatim telah menganggarkannya secara khusus.
“Nanti kita lihat hadiahnya setelah PON. Sejauh ini Jatim tidak kekurangan memberikan untuk atlet. Di antara provinsi lain, kita termasuk yang tertinggi. Kita akan menggalang juga dari masyarakat yang bersimpati. Pokoknya kita bersama-sama mendukung atlet-atlet kita,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Jatim Muhammad Nabil mengatakan bahwa PON kali ini merupakan peluang besar untuk membawa pulang gelar juara. Mengingat, banyak cabor unggulan daerah yang digelar.
“Cabor yang dipertandingkan sekarang ini adalah lumbung emas kita. Seperti golf, boling, tenis meja, dan dansa. Secara hitungan, kita dan kompetitor kita hampir sama. Apapun bisa terjadi di lapangan, tapi harapan kita bisa menjadi juara,” jelasnya.
Lebih lanjut, para atlet juga dibekali Jamsostek BPJS Ketenagakerjaan oleh Pj. Gubernur Adhy. Menurut Nabil, hal ini merupakan hal krusial yang memang menjadi hak mereka.
“Ini kewajiban kita untuk memperhatikan keselamatan dan kesehatan atlet-atlet kita. Itu akan membuat bukan hanya atlet, tapi orang tuanya juga tenang. Selama ini kalau cedera dan sakit, memang sudah menjadi tanggungjawab kami. Tapi sekarang kan lebih jelas dan lebih aman,” katanya.
Pelepasan kontingen Jatim ini sendiri berjalan semarak. Di samping memberikan motivasi, Pj. Gubernur Adhy beserta segenap Forkopimda Jatim, Ketua Perwosi Jatim Arumi Bachsin Emil Dardak, dan para Kepala Perangkat Daerah Pemprov Jatim turut melakukan Flash Mop bersama dengan para atlet. (*)
