Membaca Nilai, Menari di Panggung: Pelajar Lamongan Terus Hidupkan Teater Religi

oleh -231 Dilihat
TEATER LAMONGAN
Salah satu peserta saat tampil dalam Festival Teater Religi III Lesbumi PCNU Babat, Sabtu (15/11).

KabarBaik.co- Di balik sorotan lampu dan aroma cat panggung, para pelajar dari berbagai penjuru Lamongan saling unjuk kemampuan dalam Festival Teater Religi III Lesbumi PCNU Babat, sebuah panggung yang mempertemukan energi muda, kreativitas, dan nilai-nilai religius dalam satu pergelaran teater akbar yang digelar di Gedung Pascasarjana Universitas Islam Lamongan (UNISLA).

Sebanyak 12 kelompok teater pelajar tampil sejak pagi hingga malam. Mereka membawa karya-karya yang menafsirkan nilai-nilai Islam melalui seni peran. Peserta datang dari sekolah-sekolah berbeda dengan karakter teater yang beragam, mulai dari Teater Karang SMAN 1 Karangbinangun, Teater Timur Tengah SMK NU 1 Sukodadi, Teater Ikhlas SMK Islam Tikung, hingga Teater Bias SMAN 1 Kedungpring.

Selain menjadi panggung kompetisi, ajang ini menjadi tempat bertemunya komunitas teater pelajar untuk saling belajar, berlatih, dan berbagi pengalaman kreatif. Tiga juri berpengalaman turut menilai seluruh pementasan, yakni Zuhdi SWT (Dewan Kebudayaan Gresik), Mbah Rego (pendiri Sanggar Rumah Ilalang Nganjuk), dan Arif Wibisono (pengamat teater asal Jombang). Kehadiran mereka ini tentu menjadi dorongan penting bagi generasi muda yang ingin terjun lebih dalam ke dunia seni perannya.

Kesuksesan festival ini juga didukung oleh berbagai pihak. Termasuk Rektorat UNISLA, para anggota DPRD Lamongan, serta UKM Teater Roda UNISDA dan UKM Seni UNISLA. ”Lesbumi PCNU Babat menyampaikan apresiasi atas dukungan kolektif tersebut sebagai bukti bahwa pengembangan seni di kalangan pelajar Lamongan terus mendapatkan perhatian serius,” kata Ahmad Shodiq, Sekretaris Lesbumi PCNU Babat, Sabtu (15/11).

Dia menegaskan, festival ini memiliki misi yang lebih dalam daripada sekadar kompetisi. “Hakikatnya Festival Teater Religi ini adalah ajang silaturahmi bagi para pelaku dan kelompok teater pelajar. Kami hanya memberikan stimulus agar mereka terus berproses, berkarya, dan menjaga semangat teater sebagai media dakwah, pendidikan karakter, dan kebudayaan,” ujarnya.

Dengan antusiasme peserta dan dukungan berbagai pihak, Festival Teater Religi III Lesbumi PCNU Babat kembali membuktikan bahwa teater adalah ruang dakwah yang hidup dan dinamis di tengah generasi muda Lamongan. ”Ajang ini tidak hanya menumbuhkan bakat seni, tetapi juga meneguhkan identitas budaya Islam di kalangan pelajar,” pungkasnya.

Daftar Para Juara

Puncak acara digelar malam hari melalui Awarding & Closing Ceremony yang dimeriahkan penampilan Ari Sandhi. Adapun perolehan juara adalah sebagai berikut:

Kategori Juara Umum:

  • Juara 1: Teater Mentari – MA Maslakul Huda Paciran
  • Juara 2: Teater Model – SMA Wahid Hasyim Model Karanggeneng
  •  Juara 3: Teater Ganast – MAN 1 Lamongan
  • Harapan 1: Teater 31 – MA Darul Ihsan Sambeng
  • Harapan 2: Teater Nawasena – SMK NU 1 Kedungpring
  • Harapan 3: Teater Cagak Limo – SMK Thoriqul Ulum Lamongan

Kategori Khusus:

  • Sutradara Terbaik: Teater 31 – MA Darul Ihsan Sambeng
  • Aktor Terbaik: Teater Nawasena – SMK NU 1 Kedungpring
  • Aktris Terbaik: Teater Mentari – MA Maslakul Huda Paciran
  • Artistik Terbaik: Teater Model – SMA Wahid Hasyim Model Karanggeneng

Beberapa teater lainnya juga meraih nominasi terbaik, termasuk Teater Dua SMKN 2 Lamongan, Teater Ikhlas SMK Islam Tikung, Teater Bias SMAN 1 Kedungpring, Teater Karang SMAN 1 Karangbinangun, dan Teater Zabarjad MA Matholi’ul Anwar Karanggeneng. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Supardi Hardy


No More Posts Available.

No more pages to load.