KabarBaik.co- Pernahkah kalian melihat seseorang yang tampak menurut begitu saja saat diperintah melakukan sesuatu yang tidak masuk akal? Bisa jadi, orang tersebut berada di bawah pengaruh gendam. Fenomena ini sering terjadi tanpa disadari dan kerap dimanfaatkan untuk kejahatan. Mari kita pahami lebih dalam tentang apa itu gendam dan bagaimana cara menghindarinya.
Apa Itu Gendam?
Gendam merupakan suatu bentuk ilmu atau teknik untuk mengendalikan kesadaran orang lain, biasanya dengan menggunakan mantra atau sugesti tertentu. Praktik ini bertujuan untuk mempengaruhi pikiran seseorang agar mengikuti kehendak penggendam, bahkan tanpa disadari oleh korbannya.
Sekilas tentang Gendam
Gendam biasanya diajarkan secara tersembunyi dan tidak terbuka untuk umum. Teknik yang digunakan bisa beragam, tergantung bagaimana kontak pertama dengan korban dibangun. Beberapa cara yang biasa digunakan antara lain dengan mengejutkan, membingungkan, menimbulkan rasa kagum, atau memancing emosi seperti sedih.
Perbedaan Gendam dan Hipnotis
Walaupun sekilas mirip, gendam dan hipnotis memiliki perbedaan mendasar. Hipnotis hanya berhasil apabila individu yang dihipnotis bersedia dan mengizinkan dirinya dipengaruhi. Sebaliknya, dalam gendam, pengaruh bisa masuk tanpa perlu persetujuan korban. Selain itu, orang yang dihipnotis tetap sadar terhadap norma sosial, sedangkan korban gendam bisa dipaksa melakukan hal-hal di luar kebiasaannya.
Cara Menghindari Gendam dan Hipnotis Untuk melindungi diri dari kejahatan seperti ini, ada beberapa langkah yang bisa diterapkan:
- Percaya Diri: Keyakinan diri yang kuat membuat sugesti sulit masuk.
- Tetap Waspada: Curigai orang asing yang mendekat tiba-tiba tanpa alasan.
- Aktifkan Pikiran: Hindari bengong, terutama saat berada di tempat sepi.
- Waspadai Tanda Aneh: Jika mendadak merasa pusing, mual, atau mengantuk tanpa sebab, segera baca doa dan jauhi lokasi tersebut.
- Hindari Sikap Latah: Jangan mudah mengikuti perilaku orang lain tanpa berpikir.
- Menjauhi Kerumunan Tiba-tiba: Jika tiba-tiba dikerumuni orang tak dikenal, segera cari tempat aman atau hubungi pihak berwajib.
- Perintahkan Diri untuk Tetap Sadar: Tanamkan dalam pikiran, “Saya sadar sepenuhnya.”
Amalan Perlindungan dalam Islam dan beberapa bacaan yang bisa diamalkan untuk perlindungan diri antara lain:
- Ayat Kursi dibaca sebelum tidur dan setelah sholat.
- Dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah dibaca di malam hari untuk mendapatkan perlindungan.
- Doa perlindungan untuk anak-anak, sebagaimana diajarkan Rasulullah, yaitu memohon perlindungan dari setan, binatang berbisa, dan pandangan mata jahat.
Gendam adalah ancaman nyata yang bisa terjadi kapan saja. Dengan menjaga kesadaran, memperkuat iman, serta menerapkan sikap waspada, kita dapat melindungi diri dari berbagai upaya manipulasi pikiran. Tetap tenang, waspada, dan jangan lupa berdoa untuk perlindungan diri dan keluarga.
