Mutasi Besar ASN Berujung OTT, Bupati Ponorogo Tiba di Gedung KPK

oleh -110 Dilihat
KANG GIRI KPK
Bupati Sugiri Sancoko (bermakser) tiba di Gedung KPK, Sabtu (8/11) pagi. (Foto IST)

KabarBaik.co- Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko atau akrab disapa Kang Giri, telah tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Sabtu (8/11) pagi. Bersama sejumlah pejabat dan pihak lain, Kang Giri  dibawa setelah operasi tangkap tangan (OTT) tim KPK di Ponorogo, Jumat (7/11) malam.

Pantauan di KPK, Kang Giri tiba sekitar pukul 08.11 WIB. Politikus PDI Perjuangan itu tempak celana hitam, baju dan rompi hitam, dengan masker putih menutup mulutnya. Ia tampak jalan melenggang, namun memilih bungkam saat dicecar pertanyaan awak media. Ia langsung digiring petugas menuju ruang pemeriksaan di lantai dua Gedung KPK.

Informasi yang dihimpun, total ada sebanyak 13 orang yang dibawa ke gedung KPK. Selain bupati, ada Sekda, Dirut RSUD, Kabid Mutasi Setda, dan tiga pihak swasta. Salah seorang di antaranya adik bupati.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto menyatakan bahwa OTT tersebut berkaitan dengan mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemkab Ponorogo. “Benar, KPK melakukan tangkap tangan terhadap Bupati Ponorogo. Kegiatan ini terkait dugaan transaksi suap dalam proses mutasi dan promosi jabatan di Pemkab Ponorogo,” ungkap Fitroh.

Meski demikian, KPK belum membeberkan secara rinci konstruksi kasus maupun jumlah uang yang diamankan dalam OTT tersebut. “Saat ini seluruh pihak yang diamankan masih menjalani pemeriksaan intensif. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum mereka,” tambah Fitroh.

Mutasi 138 Pejabat

Sebelum kena OTT PKK, Bupati Sugiri Sancoko melakukan mutasi besar di lingkungan Pemkab Ponorogo. Orang nomor satu di bumi reog itu merombak sebanyak 138 jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam mutasi massal yang digelar di Pringgitan Belakang, Jumat (7/11).

Kepada awak media setempat, Kang Giri menegaskan bahwa pihaknya berupaya untuk menempatkan figur yang tepat di posisi yang tepat demi meningkatkan kinerja pelayanan publik. Dia juga menegaskan tidak ada uang dalam mutasi tersebut.

Dari total 138 pejabat yang dimutasi, dua di antaranya merupakan pejabat Eselon II (Kepala Dinas), sedangkan sisanya 136 pejabat Eselon III, meliputi posisi Kabag, Kabid, Sekdin, hingga Camat.

Dua kepala dinas baru itu adalah Herry Sutrisno, sebelumnya Kepala Dispendukcapil dan Pl. Kepala BKPSDM, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (Dispertahankan). Adapun jabatan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM dijabat Supriyanto.

Selain itu, tujuh Camat juga terkena rotasi, di antaranya Camat Balong, Jambon, Pudak, Pulung, Sampung, Sawoo, dan Sooko. Mutasi juga menyentuh beberapa posisi lain. Di antaranya. 1 Inspektur Pembantu Wilayah II di Inspektorat, 2 Kabag Setdakab, 4 Sekretaris Dinas (Sekdin)., 14 Kepala Bidang di berbagai OPD.

Dari 138 pejabat yang dirotasi, beberapa mengalami penurunan jabatan. Salah satunya Heru Purwanto, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Dispendukcapil, belakangan menjadi Kasi Kesmas Kecamatan Sampung. Posisinya digantikan oleh Dhutarso Avianto, mantan Sekdin BPPKAD.

Menanggapi perubahan tersebut, Kang Giri meminta para pejabatnya untuk tetap berlapang dada dan berfokus pada kinerja. “Jangan gelo, kalau ada barangkali tidak sesuai dengan mimpinya. Hidup memang begitu. Saya berharap teman-teman bisa memperbaiki etos kerja, menambah integritas, dan terus berinovasi,” tegasnya.

Saat ini, masih terdapat lima jabatan eselon II atau kepala dinas yang masih kosong. Yakni, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida, Dinas Dukcapil, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), dan satu Staf Ahli. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: F. Noval
Editor: Supardi


No More Posts Available.

No more pages to load.