KabarBaik.co — Kodam V/Brawijaya menggelar upacara memperingati Hari Juang Kartika pada Minggu (15/12) di Lapangan Makodam V/Brawijaya, Surabaya. Upacara yang berlangsung khidmat ini dipimpin langsung oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, dan dihadiri ratusan prajurit dari berbagai satuan di jajaran TNI AD Kodam V/Brawijaya.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI Rudy Saladin mengingatkan para prajurit untuk terus menjaga semangat juang dan menghormati jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan bangsa. Ia juga menekankan pentingnya profesionalisme dan kesiapsiagaan prajurit TNI AD dalam menjalankan tugas di tengah perkembangan zaman.
“Hari Juang Kartika adalah momentum untuk mengenang dan menghargai jasa para pendahulu kita yang telah berjuang demi kemerdekaan dan keutuhan bangsa. Seiring dengan perjalanan waktu, kita sebagai prajurit harus terus mengasah kemampuan, meningkatkan kesiapsiagaan, serta mengedepankan semangat kebersamaan untuk menghadapi segala tantangan yang ada,” ujar peraih Adhi Makayasa Akmil 1997 ini.
Pangdam juga menekankan bahwa perjuangan tidak berhenti di masa lalu. Menurutnya, tugas para prajurit saat ini adalah melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan terus menjaga kedaulatan NKRI. Ia juga mengingatkan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan kompleksitas ancaman yang semakin modern.
“Kita memiliki tanggung jawab besar untuk terus menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai prajurit yang bertugas di era modern, kita dituntut untuk selalu siap, profesional, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi dan ancaman yang semakin kompleks,” lanjutnya.
Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan berbagai agenda seperti doa bersama, tabur bunga, dan aksi sosial. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara TNI AD dan masyarakat, sesuai dengan tema peringatan tahun ini, “Berjuang Bersama Rakyat”. Tema ini mencerminkan komitmen TNI AD untuk selalu hadir dan berjuang bersama masyarakat dalam menjaga keutuhan bangsa.
Mantan Sekretaris Militer Presiden era Joko Widodo ini pun menutup sambutannya dengan menegaskan bahwa Hari Juang Kartika adalah waktu yang tepat untuk merefleksikan komitmen prajurit TNI AD dalam menjaga negara.
“Menghargai jasa para pendahulu adalah dengan meneruskan perjuangan mereka, menjaga kedisiplinan, serta memastikan bahwa TNI Angkatan Darat terus menjadi kekuatan yang tangguh dan diandalkan bangsa,” pungkasnya. (*)