KabarBaik.co – Pemkab Bojonegoro berencana membangun ulang Pasar Kota Bojonegoro di tahun 2026. Bangunan baru pasar tersebut dirancang menjadi gedung tiga lantai dengan fasilitas tambahan di lantai atas, seperti ruang olahraga dan kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, saat bertemu para pedagang di Pasar Kota Bojonegoro pada Jumat (1/8). Ia menyebutkan bahwa proses perencanaan pembangunan pasar sudah mulai dilakukan.
“Pasar Kota Bojonegoro akan dibangun pada 2026. Saat ini sudah mulai proses perencanaan,” ujar Nurul Azizah, Selasa (5/8).
Nurul menjelaskan bahwa sebelum bertemu dengan para pedagang, dirinya telah berkoordinasi terlebih dahulu dengan Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono. Rencana yang diusulkan dalam penataan ulang pasar tersebut adalah pembangunan gedung tiga lantai. Lantai dasar dan tengah akan difungsikan untuk aktivitas jual beli seperti biasa, sementara lantai atas digunakan untuk fasilitas olahraga dan kantor KONI.
“Dengan konsep ini, aktivitas perdagangan tetap berjalan normal, sementara lantai atas bisa digunakan untuk kegiatan olahraga,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (DPU PKPCK) Bojonegoro, Satito Hadi, menyampaikan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti rencana pembangunan tersebut dengan melaksanakan kajian kelayakan atau Feasibility Study (FS).
“Setelah FS terlaksana, tahap selanjutnya adalah penyusunan Detail Engineering Design (DED) sebagai perencanaan teknis terperinci. Dalam proses ini, kami juga akan melibatkan para pedagang untuk memberi masukan,” jelas Satito.
Rencana pembangunan ini disambut positif oleh para pedagang. Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Kota Bojonegoro, H. Wasito, mengaku lega dan menyambut baik rencana pembangunan tersebut.
“Kami merasa tenang karena pasar tidak akan dipindah, justru akan dibangun menjadi lebih baik. Harapan kami akhirnya bisa terwujud,” ungkap Wasito.
Sebelumnya, pasar kota tradisional kota Bojonegoro pada tahun 2023 lalu akan direlokasi ke pasar wisata yang terdapat di kelurahan Banjarjo. Dalam prosesnya, langkah untuk merelokasi pasar tradisional kota Bojonegoro tersebut mendapat perlawanan dari para pedagang. (*)