Pembuang Bayi di Puing-Puing Bangunan Kota Kediri Ditangkap, Ngaku Lahiran Sendiri di Selokan

oleh -735 Dilihat
cc1d2bcc 013c 4e94 a40d 1697ca967b06
Kasatreskrim Polres Kediri Kota Iptu M Fatur Rozikin. (Foto: Oktavian Yogi Pratama)

KabarBaik.co – Terkuak sudah siapa pelaku yang membuan bayi di puing-puing sebuah bangunan yang sedang dilakukan renovasi, tepatnya yang berada di Perumahan Mojoroto Indah blok F37, Kota Kediri pada Minggu petang (15/9).

Kasatreskrim Polres Kediri Kota Iptu M Fatur Rozikin mengatakan bahwa pelaku dang ibu dari bayi ditangkap usai pulang kerja pada Kamis petang (19/9) di Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri.

Pelaku merupakan sesosok perempuan warga Desa Semen, berinisial F dan berusia 37 tahun. Untuk sementara motif pelaku ialah merasa tidak bisa mencukupi kebutuhan untuk membesarkan anak-anaknya sebab sudah memiliki empat orang anak.

“Untuk pelaku bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Perumahan Mojoroto Indah Kota Kediri,” ucapnya, Jumat (20/9).

Kronologinya, terduga pelaku melahirkan secara mandiri di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tepatnya di dalam selokan atau parit yang ditemukan ari-ari.

Alasannya ialah tak memiliki biaya. Pelaku diancam dengan undang-undang perlindungan anak dan penelantaran.

“Dari selokan dia melahirkan sendiri ari-arinya dipotong dan menggunakan pisau yang sudah disiapkan dari rumah,” tambahnyaz

Sebelumnya diberitakan, sesosok bayi laki-laki ditemukan di tengah puing-puing bangunan sebuah rumah yang sedang dilakukan renovasi di Perumahan Mojoroto Indah blok F37, Kota Kediri pada Minggu petang (15/9).

Imam Puji Santoso, ketua RT setempat mengatakan lokasi penemuan bayi tersebut merupakan sebuah rumah hunian milik salah satu warganya yang bernama Tri Pitoyo yang tengah direhab. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Oktavian Yogi Pratama
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.