KabarBaik.co – Kementerian Sosial Republik Indonesia lewat Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menyalurkan bantuan berupa paket sembako dan alat bantu jalan kepada kaum disabilitas dan masyarakat kurang beruntung.
Dua paket bantuan yang diberikan, yakni paket sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, mie telur, ikan kaleng, biskuit, madu, teh celup dan minuman bernutrisi. Serta paket peralatan rumah tangga seperti detergen, sabun cuci piring, sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi, shampo, serta handuk.
Bantuan dari Balai “Margo Laras” Kementerian Sosial Republik Indonesia dan diserahkan secara langsung di Kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsospppa) Kota Mojokerto.
Bantuan ini merupakan hasil dari usaha pengajuan yang dilakukan Pemkot Mojokerto lewat Dinsos kepada Balai “Margo Laras” Kemensos RI.
Dalam hal ini juga diserahkan bantuan alat bantu seperti kursi roda, tongkat netra, serta walker bagi yang membutuhkan sebagai penunjang kegiatan sehari-hari penyandang disabilitas.
“Hal ini adalah bagian dari komitmen kami dalam mewujudkan inklusivitas atau kesetaraan kesejahteraan bagi penyandang disabilitas di Kota Mojokerto,” jelas Pj Wali Kota Mojokerto, M. Ali Kuncoro, Rabu (11/9).
Sosok yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPRD Jawa Timur tersebut berharap, melalui bantuan ini, penyandang disabilitas dapat lebih terbantu dalam memenuhi kebutuhan dan memudahkan mobilitas sehari-hari.
Upaya Pemkot Mojokerto dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya termasuk penyandang disabilitas juga diwujudkan dalam program Neo Baksos MAK, yang dilaksanakan setiap Selasa, Rabu, dan Jumat.
“Pemkot Mojokerto telah membuat kebijakan atau program agar penyandang disabilitas bisa menjalani kehidupan layak, dan bagi lansia tidak mampu juga bisa mendapatkan perlindungan dan pemenuhan kebutuhan,” pungkasnya.
Secara rutin dan berkala Pemkot Mojokerto juga memberikan Bansos APBD kepada disabilitas kurang mampu yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial. (*)