KabarBaik.co – Seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Ahmad Kafani Hasan, 79 tahun, warga Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, harus kehilangan mobil kesayangannya setelah dibawa kabur oleh seorang pria yang berpura-pura menjadi tukang parkir.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat (11/4) sekitar pukul 09.30 WIB di sebuah rumah makan rawon di Desa Janti, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.
Dalam keterangannya, Hasan menceritakan kronologi kejadian nahas tersebut. Pagi itu, ia mengendarai mobil minibus Suzuki R3 berwarna abu-abu metalik dengan nomor polisi S-1812-YZ dari arah utara dan berhenti di rumah makan rawon untuk makan.
“Saya parkir kendaraan di dekat rumah makan itu,” ujar Hasan.
Tak lama setelah memarkirkan mobilnya, seorang pria tak dikenal menghampirinya dan meminta kunci mobil dengan alasan ingin memindahkannya karena posisi parkirnya dianggap kurang tepat.
“Ada orang datang meminjam kunci motor katanya ingin memindahkan mobil, alasannya karena parkir mobil saya kurang pas,” lanjutnya.
Tanpa menaruh curiga, Hasan pun memberikan kunci mobilnya kepada pria tersebut. Namun, betapa terkejutnya ia ketika pria itu justru membawa kabur mobilnya.
Sadar menjadi korban penipuan dan pencurian, Hasan segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mojoagung.
Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas, membenarkan adanya laporan dari korban terkait hilangnya mobil tersebut. Pihaknya segera menerjunkan anggota ke lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meminta keterangan dari saksi-saksi.
Kasus hilangnya mobil milik Hasan ini kemudian menjadi viral di media sosial Facebook. Berkat viralnya informasi tersebut, keberadaan mobil korban akhirnya terlacak. Pelaku ditangkap saat sembunyi di kandang milik warga.
“Mobil terlacak berada di Desa Bringkang, Kecamatan Menganti, Gresik. Dan mobil itu diparkir di sebuah rumah kosong dan posisinya ditinggalkan oleh pelaku. Kami mendatangi lokasi tersebut dan mengamankannya bersama jajaran Polres Gresik,” ungkap Kompol Yogas.
Saat ini, pihak Polsek Mojoagung masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas pelaku. Sementara itu, kendaraan milik korban sedang dalam perjalanan kembali ke Jombang.(*)
