Pertamina dan KAI Dukung Reaktivasi Depo di Jember dan Distribusi Menggunakan Kereta Api

oleh -175 Dilihat
IMG 20250805 WA0041
Anggota DPR RI usai melakukan koordinasi soal BBM dengan pihak terkait. (Ist)

KabarBaik.co – Anggota Komisi VI DPR RI Gus Rivqy Abdul Halim mengusulkan reaktivasi jalur distribusi bahan bakar minyak (BBM) ke Jember menggunakan kereta api.

Langkah tersebut dinilai bisa membuat distribusi semakin lancar dan mengurangi krisis BBM di Jember.

Pihak Pertamina menyambut baik usulan tersebut. Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Aleksander Bangun menyatakan bahwa wilayah Jember memang rentan jika hanya bergantung pasokan dari Banyuwangi.

“Akhirnya kita melihat bahwa ternyata Jember ini sangat berbahaya kalau hanya mengandalkan dari Banyuwangi,” ujar Aleksander, Selasa (5/8).

Menurutnya, cadangan stok di SPBU belum mencukupi, sehingga butuh depo khusus atau buffer stock di Jember demi keamanan distribusi energi.

“Apalagi jika kondisinya seperti beberapa waktu lalu dimana wilayah ketapang macet dan Gumitir tutup total, akhirnya distribusi terlambat,” katanya.

Ia menyebut usulan tersebut perlu dipertimbangkan, mengingat jumlah penduduk Jember mencapai 2,7 juta jiwa dan nomor 3 terbanyak di Jawa Timur.

“Jadi kami rasa itu harus ada kajian aktifkan depo lama atau cari lokasi baru,” ucapnya.

Meski begitu, saat ini stok BBM sudah kembali normal, bahkan menurun dibanding masa panic buying beberapa waktu lalu.

“Jember biasanya 900 ribu liter per hari. Kemarin sempat naik 1,5 juta liter. Sekarang kembali normal, bahkan turun ke 850 ribu liter,” ungkap Aleksander.

Pertamina kini memasok BBM ke Jember dari Surabaya dan Malang. Sementara Banyuwangi difokuskan untuk wilayah Situbondo.

Soal kerugian, Pertamina tidak mempermasalahkan karena konsolidasi bisnis dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya berdasarkan satu daerah.

“Rugi di satu titik seperti Jember itu biasa. Tapi bisa tertutup dari keuntungan di daerah lain seperti Surabaya,” tegas Aleksander.

Sementara Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, menyatakan kesiapan KAI untuk mendukung pengangkutan BBM lewat menggnakan kereta api.

“Kami mengusulkan dua alternatif, revitalisasi jalur ke depo lama milik Pertamina di Gebang atau memanfaatkan lahan di Rambipuji.

Untuk alternatif kedua, dinilai lebih efisien karena tak membutuhkan pembangunan jalur baru serta memiliki akses langsung ke Siway.

“Kalau dari sisi kami, KAI siap operasional. Infrastrukturnya tinggal menunggu kesiapan dari Pertamina,” kata Cahyo.

Pengoperasian tinggal menunggu komitmen eksekusi dari Pertamina, karena fasilitas tangki dan depo berada dalam wewenangnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.