KabarBaik.co – Penjabat Bupati Jombang, Teguh Narutomo langsung meninjau lokasi longsor di Dukuh Banturejo, Kecamatan Wonosalam pada Jumat (24/1).
Kunjungan ini dilakukan untuk memantau proses pencarian korban dan memastikan seluruh warga yang terdampak mendapatkan fasilitas hunian sementara atau Huntara.
“Kita masih berproses, para korban terdampak akan diungsikan ke huntara,” kata Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo saat di wawancara awak media.
Lebih lanjut dikatakan Teguh, pihaknya akan segera menyelesaikan administrasi hunian tetap (Huntap) untuk para pengungsi korban tanah longsor.
“Akan dilakukan percepatan proses huntap nya yang sudah dialokasikan dan segera kita selesaikan secara administrasinya, supaya warga korban longsor segera bisa menempati,” kata Teguh.
Menurut Teguh, kini sudah ada 12 KK yang menghuni huntara yang di tanah kas desa (TKD) milik Pemdes Sambirejo.
“Setahun yang lalu ada 12 KK, insya Allah ini akan ada tambahan 2 KK, jadi jumlahnya 14 KK,” ucapnya.
Meski demikian, pihaknya tidak akan memaksa warga yang enggan diungsikan ke huntara.
“Ya kita tetap menghargai hak-hak warga yang bersangkutan, kita tetap memberikan peluang dan fasilitasi terhadap warga yang berkenan, dan kita tidak bisa memaksakan,” tandasnya.
Sebelumnya telah di informasikan.
Tanah longsor akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat kembali memberikan dampak yang serius, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan kecamatan Wonosalam kabupaten Jombang.
Hujan deras di daerah wonosalam, mulai hari Rabu pukul 18.20 WIB (22/1) sampai pukul 04.00 WIB (23/1), pada pukul 05.15 telah mengakibatkan tanah longsor yang menimbun 4 rumah.(*)