Polda Jatim Gelar Rekontruksi Pembunuhan Janda, Keluarga Minta Hukuman Mati

oleh -438 Dilihat
c4e7114c a7ed 405d 931e 8bc486bd9844
Tersangka peragakan pembunuhan di TKP. (Foto: Zia Ulhaq)

KabarBaik.co – Dalam melengkapi berkas perkara pembunuhan terhadap korban Hj Mirza, 63 tahun, warga Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, penyidik Diteeskrimum Polda Jatim melakukan rekonstruksi di tempat kejadian perkara (TKP) dengan menghadirkan tersangka MF, 27 tahun, tidak lain keponakan korban

Dalam rekonstruksi Selasa (12/8), tersangka memperagakan kejadian mulai dari datang masuk melalui sebelah rumah korban hingga meninggalkan TKP dengan membawa mobil milik anak korban.

Dimana dalam rekonstruksi tersebut tersangka memperagakan ada 28 adegan, yang sesuai dengan hasil penyidikan oleh tim penyidik Polda Jatim.

“Ada 28 adegan dan semua sesuai dengan hasil penyidikan selama ini, dan selanjutnya hasil rekonstruksi akan melengkapi berkas kasus pembunuhan,” kata Kompol Sukris Kanit Identifikasi Polda Jatim, Selasa (12/8).

Untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan petugas kepolisian dari Polsek Gempol dan Polres Pasuruan menerjunkan anggota untuk mengamankan TKP. Tidak sedikit keluarga korban meneriaki tersangka saat dikeler memperagakan rekonstruksi.

Melalui kuasa hukum keluarga korban, Wahyu Fajarudin meminta tersangka dihukum mati setimpal dengan perbuatannya, dimana selama ini korban dan tersangka sangat baik mengingat tersangka merupakan keponakan.

“Keluarga minta hukuman mati terhadap tersangka, kecewa selama ini korban sangat baik dengan tersangka namun balasannya cukup keji,” ucap Wahyu yang mendampingi keluarga saat melihat rekonstruksi.

Selain itu Wahyu juga menemukan bukti-bukti baru bawah pembunuhan ini sudah direncanakan, mulai dari waktu eksekusi hingga senjata tajam yang dibelinya.

“Ini murni pembunuhan berencana yang dilakukan tersangka, yang awalnya dengan kejadian mundur satu minggu, selain itu sajam sudah disiapkan,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya bawah ditemukan janda tewas bersimbah darah di dalam garasi rumah, yang diduga akibat perampokan dengan hilangnya satu buah mobil milik anak korban.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Zia Ulhaq
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.