KabarBaik.co – Polisi mengungkap motif di balik kasus pembunuhan terhadap Tri Retno Jumilah, warga Mojoagung, Jombang.
Pelaku bernama Purnomo yang merupakan suami siri korban mengaku melakukan aksinya secara spontan akibat rasa sakit hati yang memuncak.
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Dimas Robin menjelaskan bahwa pelaku kerap merasa diperlakukan buruk oleh korban.
“Motifnya sakit hati. Pelaku mengaku sering diejek dan diusir dari rumah oleh korban,” ujar Dimas kepada wartawan, Sabtu (22/11).
Pelaku mengaku sering diejek dan diusir dari rumah, hingga akhirnya tekanan emosional itu mendorongnya melakukan pembunuhan.
“Karena emosi dan sakit hati itulah kemudian terjadi peristiwa pembunuhan tersebut.” ujarnya.
Setelah menghabisi nyawa istrinya, pelaku melarikan diri ke Lampung. Kepada polisi, ia mengaku memilih lokasi tersebut karena pernah bekerja di sebuah tempat vulkanisir ban di Lampung Tengah sekitar sepuluh tahun lalu, sehingga merasa cukup mengenal wilayah tersebut.
“Alasan pelaku kabur ke Lampung karena pernah bekerja di daerah Lampung Tengah. Jadi wilayah itu dirasanya cukup familiar,” tambah Dimas.
Polisi menegaskan bahwa tindakan pelaku tidak direncanakan sebelumnya. Pembunuhan dilakukan secara spontan saat pelaku dikuasai emosi.
Saat ini pelaku telah diamankan oleh Polres Jombang untuk proses hukum lebih lanjut. (*)
