Ramai Dugaan Penganiayaan Gangster di Pasuruan, Ini Penjelasan Lengkap Kapolres

oleh -775 Dilihat
IMG 20241230 WA0006

KabarBaik.co – Media sosial diramaikan peristiwa meninggalnya RJP (16) warga Rangge, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, saat berkendara pada Selasa malam (24/12). Satreskrim dan Satlantas Polres Pasuruan Kota akhirnya melakukan penyelidikan, sehingga menemukan bukti-bukti korban saat berkendara bersama dua temannya yang berboncengan.

Dari hasil CCTV yang merekam peristiwa itu, ternyata korban mengalami laka tunggal setelah menyalip pengendara lain dan tidak bisa menguasai laju kendaraannya. “Ada enam CCTV yang merekam korban mulai awal lewat di Jalan Balaikota hingga terjatuh di Jalan Wahidin,” jelas Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara saat konfrensi press, Senin (30/12).

Davis menyatakan, tudingan adanya aksi kekerasan yang dilakukan gangster terhadap korban tidak benar. Hal tersebut juga dibenarkan oleh teman korban saat dibonceng yang saat itu melompat dari sepeda motor. “Tidak benar tudingan aksi kekerasan gangster. Dari hasil olah TKP dan keterangan rekan korban bahwa korban mengalami kecelakaan karena menabrak pembatas jalan,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa menyampaikan, pihaknya telah melakukan penyelidikan dengan memeriksa CCTV yang ada. Dia akan melakukan gelar perkara dengan Satlantas untuk memastikan kejadian tersebut. “Bukti CCTV sudah menjadi alat bukti apa yang sebenarnya terjadi. Kita akan melakukan gelar perkara untuk memasuki kejadian tersebut,” tandas Mas Choi -sapaan akrab Choirul Mustofa. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Ziaul Haq
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.