Rekomendasi Wisata di Probolinggo yang Wajib Kamu Kunjungi!

oleh -203 Dilihat
Foto Pinterest

KabarBaik.co- Kabupaten Probolinggo disingkat Proling, adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Probolinggo, kota yang terletak di kaki Gunung Bromo, menawarkan pesona alam yang luar biasa. Kota ini menjadi surga bagi para pecinta petualangan dan keindahan alam. Probolinggo punya banyak pesona yang bisa kamu nikmati, terutama di bulan Oktober. Berikut beberapa rekomendasi tempat wisata yang indah dan cocok untuk dikunjungi saat kamu road trip ke sana:

1. Gunung Bromo:

Gunung Bromo atau dalam bahasa Tengger dieja “Brama”, juga disebut Kaldera Tengger, adalah sebuah gunung berapi aktif di Jawa Timur, Indonesia. Gunung ini memiliki ketinggian 2.614 meter di atas permukaan laut dan berada dalam empat wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang. Gunung Bromo terkenal sebagai objek wisata utama di Jawa Timur. Sebagai sebuah objek wisata, Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif. Gunung Bromo termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Nama Bromo berasal dari nama dewa utama dalam agama Hindu, Brahma.

Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi, Ia mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo. Kenapa harus ke sini: Pemandangan matahari terbit dari Penanjakan adalah pengalaman yang tak terlupakan. Selain itu, kamu bisa menikmati keindahan kawah Bromo, pasir berbisik, dan lautan pasir yang luas.

Baca juga:  PHRI Kota Batu Optimistis Kunjungan Wisata di Atas H+1 Capai 90 Persen

Tips: Sewa jeep untuk menjelajahi kawasan Bromo lebih leluasa. Jangan lupa bawa jaket tebal karena suhu di pagi hari cukup dingin.

2. Air Terjun Madakaripura:

Air terjun Madakaripura adalah sebuah air terjun yang terletak di Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur. Air terjun setinggi 200 meter ini merupakan air terjun tertinggi di Pulau Jawa dan tertinggi kedua di Indonesia. Air terjun ini adalah salah satu air terjun di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru tepatnya di lereng Gunung Bromo. Air terjun Madakaripura berada di ujung lembah sempit dan berbentuk ceruk yang dikelilingi tebing-tebing curam yang meneteskan air pada seluruh bidang tebingnya seperti layaknya sedang hujan, 3 di antaranya bahkan mengucur deras membentuk air terjun lagi.

Nama air terjun yang berada di ketinggian 1.000 Mdpl ini berasal dari kata Madakaripura, tanah perdikan milik mahapatih Gajah Mada dari kerajaan Majapahit. Air Terjun Madakaripura juga kerap disebut Air Terjun Abadi. Hal itu karena air yang dialirkan oleh air terjun ini selalu melimpah dan tak pernah berkurang debitnya. Kenapa harus ke sini: Air terjun tertinggi di Jawa ini menawarkan keindahan alam yang menakjubkan. Kamu bisa trekking singkat untuk mencapai air terjun dan merasakan kesegaran airnya.  Tips: Gunakan alas kaki yang nyaman karena medan menuju air terjun cukup licin.

3. Pantai Bentar:

Baca juga:  Taman Safari Prigen Luncurkan Wahana ATV Off-Road Penuh Tantangan di Kaki Gunung Arjuna

Pantai Bentar adalah salah satu daya tarik wisata di Probolinggo, Jawa Timur. Pantai ini memiliki pasir halus, ombak tenang, dan berbagai pohon di sekitarnya. Pantai Bentar juga memiliki jembatan kayu panjang yang bisa digunakan untuk rekreasi dan berfoto. Kenapa harus ke sini: Pantai ini menawarkan pemandangan sunset yang indah. Selain itu, kamu bisa menikmati suasana pantai yang tenang dan melakukan aktivitas seperti berenang atau bermain pasir. Tips: Datanglah saat sore hari untuk menikmati pemandangan matahari terbenam.

4. Bee Jay Mangrove:

BJBR merupakan sebuah ekowisata bakau dengan luas 5 hektar yang terletak di Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan. Tidak hanya hutan bakau saja yang menjadi daya tarik utama, ada pula spot lain yang tidak kalah menarik seperti outbond di pantai pasir putih buatan seluas 8000 m2 dan berbagai spot foto kekinian (instagramable) antara lain Ladang Bunga Matahari, Lorong Seribu Payung, dan Jalur Bersepeda. Kenapa harus ke sini: Kawasan mangrove ini menawarkan suasana yang tenang dan asri. Kamu bisa menikmati keindahan alam sambil bersantai di gazebo atau mencoba kuliner seafood. Tips: Sewa perahu untuk menyusuri sungai dan menikmati keindahan mangrove dari dekat.

5. Gili Ketapang:

Gili Ketapang adalah sebuah desa dan pulau kecil di Selat Madura, tepatnya 8 km di lepas pantai utara Probolinggo. Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Luas wilayahnya sekitar 68 ha, dan jumlah penduduknya 7.600 jiwa (2004), yang sebagian besar adalah Suku Madura dan bermata pencaharian sebagai nelayan. Penduduk pulau ini dikenal relatif makmur. Gili Ketapang merupakan salah satu tujuan wisata alam di Kabupaten Probolinggo. Pulau terebut dihubungkan dengan Pulau Jawa dengan perahu motor melalui Pelabuhan Tanjung Tembaga, Kota Probolinggo, dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Menurut legenda setempat, pulau ini dulunya menyatu dengan daratan Desa Ketapang (Pulau Jawa), yang kemudian secara gaib bergerak lamban ke tengah laut, karena gempa yang dahsyat akibat letusan Gunung Semeru. Nama Gili Ketapang berasal dari bahasa Madura, gili yang artinya mengalir, dan Ketapang merupakan nama asal desa tersebut.

Baca juga:  Tempat Wisata Coban Rondo Cocok Kamu Kunjungi Bersama Keluarga

Masyarakat setempat memiliki tradisi petolekoran (disebut juga dengan bibibi), di mana masyarakat melakukan belanja secara bersama-sama pada hari ke-27 bulan puasa Ramadhan. Kenapa harus ke sini: Pulau kecil ini menawarkan keindahan bawah laut yang menakjubkan. Kamu bisa snorkeling atau diving untuk melihat berbagai jenis ikan dan terumbu karang.

Tips: Sewa perahu nelayan untuk menuju ke Gili Ketapang. Jangan lupa membawa perlengkapan snorkeling atau diving.

Tips Tambahan:

  •  Waktu terbaik: Bulan Oktober adalah waktu yang tepat untuk mengunjungi Probolinggo karena cuaca yang cerah dan sejuk.
  • Akomodasi: Kamu bisa memilih untuk menginap di penginapan atau homestay yang ada di sekitar kawasan wisata.
  • Kuliner: Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kuliner khas Probolinggo seperti bakso bakar dan tahu telor.

Selamat berlibur!

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.