KabarBaik.co – Wakil Bupati Jember Djoko Susanto menggelar kompetisi burung perkutut yang diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah.
“Tentunya saya sebagai pemimpin wilayah Jember ini sekaligus sebagai masyarakat Jember, saya sangat bangga Jember ketempatan event ini,” kata Djoko, Minggu (15/6).
Ia mengatakan bahwa event ini merupakan tingkat nasional di mana bisa mempromosikan Jember kepada para peserta yang dari luar kota.
“Karena memang ada saja yang tidak tahu Jember, mereka justru tahu Banyuwangi. Nah makanya event semacam ini itu kesempatan untuk kita promosikan,” ujarnya.
“Alhamdulillah tadi juga diikuti oleh 1.000 peserta, ini kan angka yang luar biasa ya,” sambungnya.
Pihaknya juga mengapresiasi pagelaran yang dilaksanakan Persatuan Pelestari Perkutut Seluruh Indonesia (P3SI) tersebut.
“Tentu kembali atas nama Jember kami ucapkan terima kasih dan sekaligus apresiasi. Hal-hal seperti ini terus Kita tumbuh kembangkan di Jember. Event-event seperti ini kita tumbuh kembangkan di Jember,” ungkapnya.
Ia menilai kegiatan masyarakat semakin banyak pertanda bahwa ekonomi di suatu daerah bergerak.
Djoko menyampaikan, memang Ketua Umum P3SI Mayjen TNI (Purn) Zainuri Hasyim menyatakan pecinta dan budidaya burung perkutut berada di Jawa Timur, tepatnya di pulau Madura.
“Tapi seperti yang disampaikan beliau (Ketum P3SI) sentranya di Madura. Sehingga ya budaya di Madura itu perlu-perlu kita tiru gitu loh. Ya kembali, supaya perekonomian di Jember bisa lebih lebih tumbuh,” urainya.
Sedangkan, Ketua Umum P3SI mengatakan, memang event liga ini diikuti dari berbagai daerah, baik dari Lombok, Bali, Yogjakarta, Malang dan sebagainya.
“Nanti saya dorong Pemkab Jember untuk mengadakan event tingkat nasional. 20 tahun yang lalu saya pernah kesini, dan setelah itu tidak ada lagi event nasional dan baru kali ini,” ucapnya. (*)








