Saksikan! Malam Ini Langit Indonesia Dihiasi Supermoon Harvest Moon Terbesar

oleh -456 Dilihat
SUPERMOON
Ilustrasi Supermoon. (Foto IST)

KabarBaik.co- Malam ini, 7 Oktober 2025, masyarakat Indonesia berkesempatan menyaksikan pemandangan langit yang menakjubkan. Yakni, fenomena Supermoon Harvest Moon, bulan purnama terbesar dan paling terang sepanjang tahun ini. Fenomena langka ini terjadi saat bulan mencapai titik terdekatnya dengan Bumi atau perigee, membuatnya tampak hingga 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang dibanding purnama biasa.

Menurut laporan NASA dan sejumlah lembaga astronomi dunia, fase puncak purnama akan berlangsung pada pukul 10.48 malam waktu Indonesia Barat (WIB). Meskipun demikian, pesona terbaik supermoon justru dapat dinikmati sejak bulan mulai terbit di cakrawala timur pada petang hari, ketika warna oranye keemasan bulan berpadu dengan langit senja — menciptakan pemandangan yang memukau dan ideal untuk diabadikan.

Fenomena ini menjadi istimewa bukan hanya karena ukurannya yang luar biasa, melainkan juga karena jarang terjadi. Tahun ini, Harvest Moon tercatat sebagai kemunculan paling akhir sejak tahun 1987, sekaligus supermoon pertama setelah hampir 11 bulan tidak terjadi fenomena serupa di kalender astronomi.

“Bulan tampak luar biasa besar ketika berada di dekat cakrawala karena efek optik yang disebut moon illusion. Otak manusia menafsirkan bulan sebagai objek yang lebih besar ketika ada referensi visual seperti pepohonan atau bangunan di latar depan,” tulis NASA dalam situs resminya.

Julukan Harvest Moon sendiri memiliki akar sejarah yang panjang. Nama ini diberikan kepada bulan purnama yang muncul paling dekat dengan titik ekuinoks musim gugur, biasanya jatuh pada 22–23 September di belahan bumi utara.

Pada masa lalu, sebelum penerangan listrik ditemukan, para petani memanfaatkan cahaya terang bulan ini untuk memanen hasil bumi mereka pada malam hari. Cahaya bulan yang lembut dan terang membantu memperpanjang waktu kerja di ladang setelah matahari terbenam. Karena itu disebut sebagai bulan panen atau Harvest Moon.

Menurut BMKG, cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia malam ini cenderung cerah, sehingga fenomena supermoon dapat diamati dengan jelas di berbagai daerah. “Untuk wilayah dengan tingkat polusi cahaya rendah, seperti di pegunungan atau pesisir, pemandangan supermoon akan terlihat sangat indah dan jelas tanpa perlu alat bantu,” tulis BMKG dalam keterangannya.

Selain supermoon, langit malam juga akan dihiasi sisa aktivitas hujan meteor Draconids yang berlangsung antara 6 hingga 10 Oktober. Meski intensitas meteor mungkin tidak sejelas biasanya karena tertutup cahaya bulan, kombinasi kedua fenomena ini tetap menjanjikan pertunjukan langit yang memukau bagi para pengamat bintang.

Untuk yang ingin menyaksikan fenomena ini, waktu terbaik adalah sekitar pukul 18.00–22.00 WIB, saat bulan baru naik di cakrawala timur dan tampak berwarna emas kemerahan sebelum akhirnya menjadi putih terang di tengah langit. Masyarakat disarankan untuk mengamati dari lokasi terbuka dan minim cahaya buatan agar bisa menikmati keindahan Harvest Moon dengan maksimal.

Supermoon berikutnya baru akan terjadi pada 5 November 2025, disusul Cold Moon pada Desember mendatang. Namun, malam ini tetap menjadi momen paling spesial — ketika alam menghadirkan pemandangan langit yang penuh keajaiban, terang, dan memesona, seolah mengingatkan manusia untuk sesekali mendongak dan menikmati keindahan semesta. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Supardi Hardy


No More Posts Available.

No more pages to load.