Semanggi: Dari Daun Liar Menjadi Hidangan Istimewa Penuh Sejarah

oleh -522 Dilihat
semanggi
Foto Pinterest

KabarBaik.co- Semanggi, bagi sebagian orang mungkin terdengar asing, namun di Jawa Timur, khususnya Surabaya, tanaman liar ini menjelma menjadi kuliner yang digemari. Tak hanya menawarkan cita rasa yang khas, semanggi juga ternyata memiliki sejarah panjang yang menarik untuk ditelusuri.

Dari Daun Hutan Menuju Hidangan Istimewa

Di masa lampau, semanggi memang mudah ditemukan tumbuh liar di pematang sawah atau ladang. Masyarakat setempat memanfaatkan daun muda semanggi untuk dikonsumsi. Biasanya diolah dengan cara direbus atau ditumis. Seiring berjalannya waktu, semanggi tak lagi hanya direbus atau ditumis. Kreasi olahan semanggi semakin beragam, mulai dari urap semanggi, semanggi goreng, hingga perkedel semanggi.

Warisan Budaya yang Tetap Lestari

Semanggi tidak hanya sekadar hidangan, namun juga menjadi warisan budaya masyarakat Jawa Timur. Keunikan dan kesederhanaan dalam pengolahannya menjadi daya tarik tersendiri. Menyantap semanggi biasanya disajikan dengan pepes ikan teri, telur puyuh, dan kerupuk khas yang menambah kenikmatan.

Nilai Gizi yang Tersembunyi

Meski berasal dari tanaman liar, semanggi ternyata memiliki kandungan nutrisi  seperti protein, zat besi, dan kalsium. Konsumsi semanggi secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.

Semanggi: Kuliner yang Terus Berkembang

Seiring perkembangan zaman, semanggi tak hanya disajikan secara tradisional. kini banyak ditemui kedai atau warung modern yang menyajikan semanggi dengan konsep yang lebih kekinian. Hal ini membuat semanggi semakin mudah dijangkau dan dinikmati oleh berbagai kalangan masyarakat.

Yuk, Cicipi Kuliner Penuh Sejarah!

Bagi para wisatawan yang berkunjung ke Surabaya, wajib hukumnya untuk mencicipi semanggi. Tak hanya memanjakan lidah, menyantap semanggi juga membawa Anda dalam perjalanan kuliner dan sejarah Jawa Timur yang unik dan mengesankan.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dyaz Firansyah
Editor: Lilis Dewi


No More Posts Available.

No more pages to load.