kabarbaik.co- Di tengah kesibukan sehari-hari, tak jarang kita menunda waktu makan atau bahkan melewatkannya. Kebiasaan ini, meskipun terkesan sepele, ternyata dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan.
Efek buruk sering makan telat:
1. Penurunan Gula Darah
Melewatkan waktu makan dapat menyebabkan hipoglikemia, yaitu kondisi di mana gula darah turun di bawah normal. Gejalanya meliputi pusing, lemas, dan iritabilitas.
2. Metabolisme Tubuh Menurun
Tubuh akan beradaptasi dengan kekurangan energi dengan memperlambat metabolisme. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan lemak dan meningkatkan risiko obesitas.
3. Gangguan Fungsi Kognitif
Kekurangan nutrisi dapat memengaruhi fungsi otak, seperti konsentrasi, memori, dan kemampuan membuat keputusan.
4. Gangguan Mood
Ketidakseimbangan gula darah akibat telat makan dapat memicu perubahan suasana hati, seperti mudah marah, cemas, dan depresi.
5. Gangguan Pencernaan
Telat makan dapat meningkatkan risiko penyakit pencernaan seperti maag, gastritis, dan tukak lambung.
6. Sistem Kekebalan Tubuh Melemah
Nutrisi penting dari makanan berperan dalam menjaga sistem kekebalan tubuh. Kekurangan nutrisi dapat membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit.
Tips Menjaga Pola Makan Sehat:
- Buat jadwal makan teratur.
- Siapkan makanan sehat dan praktis untuk dibawa bepergian.
- Hindari melewatkan waktu makan.
- Makan dengan porsi kecil tapi sering.
- Perbanyak konsumsi buah, sayur, dan protein.
Kesimpulan:
Sering makan telat dapat membawa berbagai efek buruk bagi kesehatan. Menjaga pola makan teratur dan seimbang merupakan kunci untuk menjaga kesehatan tubuh dan menghindari berbagai penyakit.