KabarBaik.co – Kapal cepat rute Banyuwangi-Denpasar kembali ke lintasan dan bersandar di Pantai Boom, Sabtu (22/11) Sebelumnya kapal Bahari Express IF tersebut dua bulan menjalani docking di Palembang. Setelah kembalinya ke lintasan kapal rencananya akan kembali beroperasi pada Sabtu (29/11) mendatang.
Plt Kepala UPT Pelabuhan Pengumpang Regional Boom, Hari Yulianto menjelaskan penyebrangan pertama kapal tersebut dibuka 23 Juli 2025 dan beroperasi sehari sekali kecuali Hari Selasa.
Pada 3 Oktober lalu, penyebrangan sempat berhenti karena kapal harus menjalani perawatan rutin atau docking di luar pulau. Namun kini kapal telah kembali ke lintasan.
“Jika cuaca mendukung, hari Sabtu tanggal 29 November mendatang kapal akan mulai beroperasi kembali,” kata Plt Kepala UPT Pelabuhan Pengumpang Regional Boom, Hari Yulianto, Senin (24/11).
Sebelum beroperasi kapal masih akan diinspeksi oleh Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan Balai Karantina setempat. Saat ini tahapannya masih berlangsung.
“Saat ini masih berproses pemeriksaan. Saat berangkat dari galangan usai docking sudah dicek. Sampai sini harus dicek lagi. Tapi sebenarnya yang paling krusial adalah faktor cuaca. Yang lain soal teknis saja,” tambah Hari.
Hari menjelaskan, banyak masyarakat menanyakan jadwal kembali kapal cepat selama proses docking. Hal itu, kata dia, menunjukkan bahwa penyebrangan rute tersebut terus diminati oleh para penumpang.
“Sebelum docking, jumlah penumpang terus merangkak naik. Mudah-mudahan setelah ini akan semakin ramai dan diminati,” tambah dia.
Hari memastikan, jadwal keberangkatan dan harga tiket penyebrangan tersebut masih sama seperti sebelumnya. Kapal cepat berangkat dari dermaga Marina Boom Banyuwangi sekitar pukul 09.00 WIB, dan diperkirakan tiba di Denpasar pukul 11.30 WIB.
Dari arah sebaliknya, kapal bertolak dari Pelabuhan Serangan, Denpasar pukul 14.00 WITA dan akan tiba di Banyuwangi sekitar 15.30 WIB.
Harga tiket kapal cepat ini dipatok Rp 225.000 untuk kelas reguler dan Rp 275.000 untuk VVIP.
“Jadwal dan harga tiket masih sama. Baik dari Banyuwangi maupun Denpasar. Tidak ada perubahan,” sambung dia.






