Sinergisitas dan Kolaborasi di Road to CMSE 2025, Dorong Pertumbuhan Pasar Modal Indonesia

oleh -236 Dilihat
IMG 20250417 WA0008
Road to CMSE 2025 diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan pasar modal Indonesia.

KabarBaik.co – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menggelar rangkaian kegiatan literasi dan inklusi pasar modal di berbagai daerah melalui program Road to Capital Market Summit & Expo (Road to CMSE) 2025. Program ini merupakan sinergi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan pasar modal Indonesia. Dimulai sejak awal Maret 2025, Road to CMSE menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan acara puncak CMSE 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada November 2025.

Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menyatakan optimisme terhadap dampak positif dari kegiatan ini. “Kami percaya, dengan kolaborasi yang solid, kita mampu menciptakan pasar modal Indonesia yang lebih maju, stabil, dan berdaya saing tinggi. Pada akhirnya, pasar modal akan menjadi pilar penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkap Iman, Kamis (17/4).

Ia juga menekankan pentingnya literasi keuangan dan inklusi pasar modal untuk melindungi masyarakat dari investasi ilegal.

Sejumlah kegiatan telah dilaksanakan sebagai bagian dari program ini, di antaranya:

• Pembukaan 1.000 Rekening Efek: Pada Senin (10/3), BEI bekerja sama dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung dan mitra PT Phintraco Sekuritas dalam acara Gebyar Ramadan Keuangan (GERAK) Syariah 2025.

• Komitmen Inklusi 10.000 Akun Reksa Dana: Dimulai pada hari yang sama, program ini melibatkan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) cabang Jambi.

Selain itu, sejumlah agenda inovatif direncanakan hingga November 2025, seperti:

• Permainan Berburu Galeri Investasi (PABGI): Kegiatan edukatif ini akan dilaksanakan di Mataram.

• Pembukaan Akun Investasi untuk Guru Penggerak: Menargetkan guru di Nusa Tenggara Barat (NTB).

• Sekolah Pasar Modal oleh Mahasiswa: Diinisiasi oleh Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu.

• Roadshow Sekolah Pasar Modal: Melibatkan lima perguruan tinggi di Jawa Tengah, termasuk Universitas Muria Kudus dan UIN Walisongo Semarang.

Kegiatan serupa tahun lalu berhasil mencatatkan:

• 119 Kegiatan Literasi: Melibatkan 119 perguruan tinggi, instansi, dan komunitas.

• 221.509 Peserta: Dari berbagai latar belakang masyarakat.

• 143.728 Investor Baru: Sebagai hasil dari program literasi yang masif.

• 242 Pemberitaan: Meluas di media cetak, digital, dan sosial.

Aktivitas Road to CMSE 2024 juga mencakup seminar, kompetisi saham, hingga e-sport, yang mendapatkan respons positif dari masyarakat.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, mengungkapkan harapannya bahwa Road to CMSE 2025 akan menjangkau lebih banyak pemangku kepentingan dan menciptakan ekosistem investasi yang inklusif. “Dengan edukasi yang terus dilakukan, masyarakat diharapkan dapat memahami pentingnya investasi sejak dini dan merencanakan keuangan dengan lebih baik,” ujarnya.

Dengan kolaborasi yang semakin kuat dan waktu pelaksanaan yang lebih panjang, Road to CMSE 2025 diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan pasar modal Indonesia, sekaligus mendukung perekonomian nasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.