SKK Migas dan PT Prima Energi Bawean Berhasil Lakukan Lifting Pertama Minyak Mentah di Lapangan Camar

oleh -883 Dilihat
IMG 20241205 WA0003 scaled
Lifting Pertama Minyak Mentah di Lapangan Camar

KabarBaik.co – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT. Prima Energi Bawean
(PEB) berhasil melaksanakan lifting pertama produksi minyak mentah di Lapangan Camar Wilayah Kerja Bawean. Lapangan ini terletak di perairan Utara Laut Jawa Timur, sekitar 90 km dari
Surabaya yang telah beroperasi kembali pada Februari 2024 setelah vakum selama 3 (tiga) tahun.

Sebagai operator 100% di Lapangan Camar, PEB yang mendapatkan kontrak PSC Cost Recovery melalui Direct Offer Tender Migas efektif sejak 15 Desember 2022. Dalam kurun waktu 1 (satu) tahun,
PEB berhasil memenuhi komitmen untuk memulai produksi di lapangan tersebut.

Prosesi lifting pertama ini menjadi tonggak penting bagi PEB. Minyak mentah yang dihasilkan berasal dari 2 (dua) sumur, yaitu CM-1 dan CS-2, di Central Processing Platform (CPP) Lapangan Camar. Dengan produksi awal sekitar 400 bopd dan total minyak mentah yang dilifting mencapai
95.000 barel. Minyak ini disimpan sementara di Temporary Storage Tanker (TST) Fastron sebelum diangkut menggunakan tanker Maersk Cayman.

Pelaksanaan lifting berjalan lancar dengan mematuhi standar operasional yang tinggi serta mengutamakan aspek keselamatan, keamanan, dan perlindungan lingkungan.

Saat ini, PEB tengah melaksanakan berbagai kegiatan pengembangan, termasuk pengeboran sumur CW-1 dan CW-2 di Monopod Platform A (MPA), penggelaran pipa sepanjang 8 km yang
menghubungkan MPA dengan CPP, serta rencana reaktivasi sumur lama seperti CM-6. Dengan kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan, produksi di Lapangan Camar diproyeksikan mencapai 2.200 BOPD pada 2025, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap
ketahanan energi Indonesia.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D. Suryodipuro menyampaikan apresiasinya terhadap keberhasilan PEB melakukan lifting perdana.

“SKK Migas terus mendorong PEB untuk meningkatkan produksi minyak mentah di Lapangan Camar serta melaksanakan program eksplorasi di wilayah kerja tersebut agar potensi migas di wilayah kerja tersebut dapat dimaksimalkan. Ini adalah bagian dari upaya mendukung ketahanan energi nasional,” ujar Hudi.

Sementara itu, CEO PT Prima Energi Bawean, Pieters Utomo, menyatakan bahwa prosesi lifting ini merupakan bagian dari pencapaian strategis PEB dalam mendukung industri hulu migas
nasional dan memberikan kontribusi nyata bagi pendapatan negara di akhir tahun 2024.

“PEB akan terus bersinergi dengan semua pihak untuk memastikan kelancaran operasional serta
memaksimalkan potensi yang ada di Lapangan Camar dan Wilayah Kerja Bawean,” tegas Pieters.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Kukuh Febrianto
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.