KabarBaik.co- Seledri merupakan salah satu bahan pelengkap yang banyak digunakan dalam masakan Indonesia. Aromanya yang khas dan kesegarannya dapat meningkatkan cita rasa masakan. Namun, seledri mudah layu dan kehilangan kesegarannya jika tidak disimpan dengan benar.
Berikut beberapa trik menyimpan seledri agar tetap segar harum dan tidak layu selama sebulan:
1. Pilih Seledri yang Segar
Langkah pertama adalah memilih seledri yang masih segar. Ciri-ciri seledri yang segar adalah batangnya berwarna hijau cerah dan kokoh, daunnya tidak layu dan berwarna hijau tua, serta aromanya segar.
2. Potong Batang Seledri
Potong bagian bawah batang seledri sekitar 2-3 cm. Hal ini untuk membantu seledri menyerap air lebih mudah.
3. Simpan Seledri dengan Air
Siapkan wadah yang bersih dan isi dengan air. Masukkan batang seledri yang sudah dipotong ke dalam wadah, pastikan batangnya terendam air. Simpan wadah di dalam kulkas.
4. Bungkus Seledri dengan Plastik
Bungkus seledri dengan plastik wrap atau plastik ziplock. Hal ini untuk menjaga kelembaban seledri dan mencegahnya layu.
5. Ganti Air Secara Teratur
Ganti air dalam wadah setiap 2-3 hari sekali. Hal ini untuk menjaga kesegaran seledri dan mencegah pertumbuhan bakteri.
6. Hindari Menyimpan Seledri di Dekat Buah-buahan
Buah-buahan menghasilkan gas etilen yang dapat mempercepat proses layu pada seledri. Sebaiknya simpan seledri jauh dari buah-buahan, seperti apel, pisang, dan tomat.
7. Simpan Seledri di Rak Bawah Kulkas
Rak bawah kulkas biasanya memiliki suhu yang lebih dingin dan lembab, sehingga cocok untuk menyimpan seledri agar tetap segar.
Tips Tambahan:
- Anda juga bisa menambahkan beberapa tetes cuka putih ke dalam air rendaman seledri untuk membantu mencegah pertumbuhan bakteri.
- Jika ingin menyimpan seledri dalam waktu yang lebih lama, Anda bisa membekukannya. Potong seledri menjadi potongan kecil dan bekukan dalam wadah kedap udara.
Dengan mengikuti trik-trik di atas, seledri Anda dapat tetap segar harum dan tidak layu selama sebulan. Selamat mencoba!