KabarBaik.co – Anggota DPR RI Komisi X Muhammad Nur Purnamasidi menggelar sosialisasi program bangga bencana membangun keluarga berencana, bagi calon pengantin dan pasangan suami istri. Hal itu dilakukan agar berdampak pada kesejahteraan kelauraga/ sekaligus menekan angka perceraian di Jember.
Kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan BKKBN Jawa Timur dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jember.
Anggota Komisi X yang akrab disapa Bang Pur itu mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang membuat angka perceraian masih tinggi di Jember. Salah satu penyebab terbesar adalah persoalan ekonomi.
“Maka bahagia dan berencana itu masih jadi kunci utama. Jadi membangun kesejahteraan jelas berdampak,” kata Bang Pur, Kamis (19/6).
Dengan digelarnya sosialisasi ini bisa memberi dampak positif untuk menekan angka perceraian.
“Data terakhir yang saya dapat angka cukup menghawatirkan, per tahun itu sudah 7.000 kasus,” ungkapnya.
Sementara itu, Perwakilan BKKBN Jawa Timur Taufik Daryanto mengatakan bahwa program bangga bencana cukup detail. Mulai dari pengasuhan anak, lansia hingha peran vital ayah dalam pengasuhan.
“Jadi semua itu adalah terapan di dalam keluarga, mulai pola asuh anak sampai mental orang tua itu sendiri,” katanya.
“Berbicara mental, hal itu sangat penting di dalam rumah tangga bisa dibilang salah satu penentu,” imbuh Taufik.
Oleh sebab itu, melalui sosialisasi ini para calon pengantin maupum pasangan suami istri yang hadir dapat menyerap dengan baik kiat-kiat merawat keharmonisan rumah tangga.
“Tentu tujuanya sama apa yang disampaikan Bang Pur untuk menekan angka perceraian. Semoga kolaborasi ini terus berjalan dan berhasil menekan angka tersebut,” tutupnya. (*)